PAYAKUMBUH, HARIANHALUAN.ID — Dari sekian banyak Pendapatan Asli Daerah Kota Payakumbuh pada tahun 2024 lalu, tidak sampai Rp1 miliar di antaranya merupakan pariwisata yang dikelola oleh Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Payakumbuh Nofriwandi pada Kamis (16/1) mengatakan, PAD yang disumbangkan dinasnya itu berkisar Rp800 juta. Itu terdiri dari kunjungan ke objek wisata Ngalau Indah, objek wisata Panorama Ampangan, kolam renang Ngalau serta sewa gedung GOR M Yamin.
“Realisasi PAD tahun kemarin berkisar Rp800 juta. Untuk tahun ini target kita Rp1 miliar,” katanya.
Nofriwandi mengakui, PAD dari segi pariwisata Kota Payakumbuh memang tidak banyak. Tetapi kunjungan wisata memiliki multi efek. Salah salah satunya dalam meningkatkan UMKM di Kota Payakumbuh.
“Kunjung wisata ke Payakumbuh lebih ke kuliner, bukan ke destinasi wisata. UMKM di Payakumbuh hidup. Ini tujuan sebenarnya,” katanya lagi. (*)
