Menurutnya, asesmen ini sangat penting dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan. Melalui asesmen ini dapat menghasilkan informasi akurat dan kendala kendala yang dihadapi oleh kepala sekolah.
“Kegiatan asesmen ini mencakup evaluasi menyeluruh. Seperti bagaimana persiapan sekolah, persiapan soal ujian, serta persiapan sarana dan prasarana yang dilakukan,” kata Hendri.
Ia menambahkan, pelaksanaan ujian sekolah berstandar nasional bagi peserta didik Kelas IX SMP dilaksanakan berbasis digital. Sedangkan untuk jenjang SD, kepala sekolah meminta agar ujian sekolah berstandar nasional itu dilaksanakan berbasis kertas.
“Sejumlah persiapan terus kita matangkan untuk menyambut ujian sekolah berstandar nasional tersebut. Melalui asesmen bersama kepala sekolah ini, kita akan mengetahui poin poin yang perlu dipersiapkan dan merencanakan kegiatan ke depan,” ucap Hendri. (*)














