Adapun jumlah kunjungan, menurutnya dapat ditingkatkan melalui penyelenggaraan iven-iven. Tidak hanya pelanggan rumah makan, iven besar yang mendatangkan banyak pengunjung juga berpotensi meningkatkan retribusi untuk Kota Pariaman.
“Sesuai visi misi kami untuk menjadikan Kota Pariaman sebagai kota wisata berbasis religus, budaya dan agama, kita tetap mengharapkan dengan membuat iven-iven supaya masyarakat tetap ramai ke Pariaman,” kata dia.
Dalam penyelenggaraan iven ini, ia turut mengimbau jajarannya dan OPD terkait agar tidak bergantung pada anggaran daerah saja. Menurutnya, realisasi kegiatan di pemko dapat memanfaatkan kucuran dana sponsor baik itu dari perantau sukses maupun pihak ketiga lain. (*)














