AGAM, HARIANHALUAN.ID – Sebelumnya, menjelang perayaan Hari Raya Idulfitri 1446 H, Sekretaris Daerah Kabupaten Agam, Drs. H. Edi Busti, M.Si, mengimbau seluruh jajaran pemerintahan nagari agar berperan aktif dalam menjaga ketertiban dan ketenteraman masyarakat.
Hal ini sejalan dengan surat imbauan Nomor 400.10.4/269/DPMN/II-2025 tertanggal 21 Maret 2025, yang dikeluarkan dalam rangka memperkuat implementasi program prioritas daerah, khususnya Gerakan Nagari Madani.
“Peran nagari sangat strategis dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat. Kita harus bersama-sama menciptakan lingkungan yang bebas dari perilaku menyimpang yang tidak sesuai dengan norma adat dan agama. Untuk itu, kami minta agar nagari dapat bekerja sama dengan aparat kepolisian, tokoh masyarakat, Parik Paga, dan organisasi kepemudaan,” ujar Edi Busti sejalan dengan surat imbauan Sekretariat Daerah Kabupaten Agam No. 400.10.4.1/279/DPMN/IV-2025 tanggal 5 April 2025 tentang Pelaksanaan Ketentraman dan Ketertiban Umum.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara nagari dengan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (FORKOPIMCAM) dalam melakukan sosialisasi dan monitoring ketentraman dan ketertiban umum di wilayah masing-masing.
“Libatkan wali nagari dan lembaga nagari dalam setiap kegiatan. Forkopimcam dan perangkat nagari harus turun langsung ke lapangan, agar permasalahan sosial bisa terdeteksi sejak dini dan segera ditangani,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Edi Busti juga menyinggung pentingnya pengelolaan sampah berbasis nagari. Menurutnya, persoalan sampah perlu ditangani secara maksimal dari skala terkecil agar dampaknya tidak meluas.
“Penanganan sampah harus jadi perhatian bersama. Nagari perlu menyusun strategi pengelolaan sampah yang efektif, berkelanjutan, dan melibatkan seluruh elemen masyarakat,” katanya.
