Kamis, 27 November 2025
HarianHaluan.id
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KAB. SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • KAB. LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
    • KAMPUS
      • INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
      • POLITEKNIK ATI PADANG
      • POLITEKNIK NEGERI PADANG
    • SASTRA BUDAYA
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
    • PERISTIWA
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • RANAH & RANTAU
      • KABA RANAH
      • KABA RANTAU
    • PRAKIRAAN CUACA
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KAB. SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • KAB. LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
    • KAMPUS
      • INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
      • POLITEKNIK ATI PADANG
      • POLITEKNIK NEGERI PADANG
    • SASTRA BUDAYA
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
    • PERISTIWA
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • RANAH & RANTAU
      • KABA RANAH
      • KABA RANTAU
    • PRAKIRAAN CUACA
HarianHaluan.id
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
HARIANHALUAN.ID NASIONAL

Apel Gelar Kesiapsiagaan Karhutla 2025 di Riau Menjadi Komitmen Bersama Pemerintah Pusat dan Daerah

Editor: Atviarni
Rabu, 30/04/2025 | 12:08 WIB
ShareTweetSendShare

PEKANBARU, HARIANHALUAN.UD – Derap langkah parade defile pasukan gabungan di atas aspal runway apron parkir pesawat menjadi gambaran umum yang terlihat di Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Riau, pada Selasa (29/4) pagi. Biasanya, lokasi itu dipakai untuk memarkirkan jet tempur atau pesawat militer lainnya yang menjaga langit Indonesia di bawah jajaran Komando Operasi Angakatan Udara I.

Pasukan yang terdiri dari anggota personel mulai babinsa, bhabinkamtibmas, Yonif 132/BS, Yonko 462 Kopasgat, Lanal Dumai, Kikav 6/RBT, Yonarh 13/PBY, Lanud RSN, BPBD se-Provinsi Riau, Basarnas, Manggala Agni, Polhut, Komcad, Damkar, Pol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Dinas Perkebunan, Tagana, PMI, Pramuka hingga dunia usaha mulai menempati posisi yang telah disiapkan.

Hentakan 1.409 pasang kaki putra-putri terbaik “Bumi Lancang Kuning” yang diiringi marching band militer itu menandai detik-detik dimulainya “Apel Gelar Kesiapsiagaan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan” yang diinisiasi Pemerintah Pusat bersama Pemerintah Provinsi Riau melalui Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2020 dan Kepmenkopolkam No. 29 Tahun 2025.

Tak jauh dari barisan pasukan, sejumlah alutsista khusus penanganan karhutla juga disiapkan. Selain kendaraan taktis darat beserta perlengkapan canggih berbasis teknologi, dua helikopter water bombing dan dua helikopter khusus patroli berstiker “BNPB” pun bertengger di sana.

Pemimpin apel pun memasuki lapangan dan mulai memberi komando sikap sempurna kepada seluruh peserta. Tak lama setelah itu, inspektur apel beserta pendamping memasuki mimbar.

Dialah Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Republik Indonesia, Jenderal Polisi (P) Prof. Dr. Budi Gunawan, SH., M.Si., yang bertindak sebagai inspektur apel bersama Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Dr. Suharyanto S.Sos., M.M., dan Menteri Kehutanan (Menhut), Raja Juli Antoni, MA., Ph.D., turut mendampingi.

Setelah lagu kebangsaan Indonesia Raya dikumandangkan dalam suasana khidmat, ketiga pucuk pimpinan tadi turun untuk memeriksa pasukan dengan menunggangi kendaraan jenis sport utility vehicle (SUV) khusus.

Lengkap sudah. Para aparat negara yang akan menjadi garda terdepan penanganan karhutla hadir membawa komitmen penuh sesuai yang instruksikan oleh Presiden Prabowo Subianto.

Melalui pengeras suara, Inspektur apel mulai memberikan amanat. Dalam seruan itu, Inspektur apel membawa pesan dari Presiden yang berisi pentingnya kekompakan, solidaritas dan kebersamaan antar kementerian/lembaga hingga dunia usaha dalam menumpas kebakaran hutan dan lahan, yang kerap menjadi persoalan tahunan di Provinsi Riau.

Inspektur apel juga menjelaskan bahwa, isu kebakaran hutan dan lahan tidak hanya berhubungan dengan masalah lingkungan saja, melainkan juga dapat berdampak pada aspek kesehatan, ekonomi hingga geopolitik di suatu kawasan. Oleh sebab itu, sinergitas antar lembaga yang telah dicapai selama ini diharapkan dapat terus dilanjutkan dan lebih ditingkatkan lagi.

“Bapak Presiden berpesan kepada kita semua untuk terus mempertahankan capaian-capaian selama ini. Jangan sampai ada lagi kebakaran hutan dan lahan yang meluas, yang dapat menjadi isu internasional,” kata Budi Gunawan.

“Bapak Presiden juga memberikan perhatian besar terhadap isu-isu kebakaran hutan dan lahan. Karena dampaknya tidak hanya menyangkut pada aspek lingkungan dan kesehatan masyarakat semata, namun juga berdampak pada aspek geopolitik kawasan,” imbuhnya.

Cek Alutsista

Mengakhiri arahan, Menko Polkam bersama Kepala BNPB dan Menhut melenggang ke sektor formasi alutsista. Ketiganya memeriksa kesiapan kendaraan taktis khusus yang dihadirkan oleh 10 instansi/lembaga.

Jika dirinci, kurang lebih ada 11 jenis kendaraan seperti truk pemadam kebakaran milik Damkar Provins Riau, truk water canon miik Polda Riau, mobil komando milik Manggala Agni dan BPBD, kendaraan personel, kendaraan taktis khusus pompa air, sejumlah motor trail untuk personel maupun yang dibekali dengan pompa berikut selang air.

Ada yang menarik perhatian. Dari sekian jenis alutsista yang dipajang, perhatian Menko Polkam dan Menhut tertuju pada sebuah kendaraan bernama Heavy Duty Water Transfer. Uniknya, kendaraan ini menggunakan rantai karet yang dapat menggilas trek tanah bergambut. Otomatis, kendaraan ini dapat menjelajahi medan yang terjal sekalipun tanpa khawatir roda penggerak selip.

Kendaraan yang dibekali mesin berkekuatan 205 tenaga kuda itu bahkan dapat dioperasikan secara manual termasuk menggunakan autopilot jarak jauh. Sesuai namanya, alutsista ini merupakan kendaraan pompa air dengan kapasitas 500 liter perdetik.

Bergeser dari barisan alutsista, ketiga pucuk pimpinan itu juga menyambangi beberapa booth yang memamerkan peralatan berbasis teknologi dan informasi seperti milik Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) BNPB dan BMKG, beberapa jenis pompa air termasuk sejumlah model pesawat berbasis nirawak yang dapat memonitor titik api.

Desk Karhutla

Kehadiran personel gabungan lengkap beserta alat tempur itu menandakan komitmen Pemerintah Indonesia lebih serius dalam upaya menumpas karhutla tahun 2025. Seluruh aparat yang hadir dalam apel tadi kemudian menjadi bagian dari satgas khusus yang disebut “Desk Karhutla” bentukan pemerintah pusat dan daerah.

Sebagaimana menurut InPres Nomor 3 Tahun 2020, Desk Karhutla ini nantinya akan berada di bawah komando BNPB sebagai penanggung jawab. Selain itu, BNPB juga diamanahi oleh Presiden untuk memberikan dukungan pendampingan penanggulangan karhutla, kolaborasi kegiatan peningkatan sosial ekonomi masyarakat hingga memberikan dukungan Kementerian Kehutanan untuk penyelesaian tumpang tindih peraturan.

Kemudian untuk KemenPolkam memiliki tanggung jawab atas tertibnya pelaksanaan tugas-tugas keanggotaan Desk Karhutla berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan dan melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Ketua Pengarah dan Pengendali.

Tidak hanya berlaku di Provinsi Riau saja, desk karhutla ini juga akan dibentuk di wilayah lain seperti Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan, yang selama ini menjadi kawasan prioritas penanganan karhutla, termasuk Kalimantan Timur sebagai satu provinsi dengan penanganan khusus.

“Di Indonesia ada enam provinsi prioritas penanganan karhutla dan ada satu provinsi penanganan khusus. Sampai akhir April ini yang telah menetapkan siaga darurat baru Provinsi Riau. Karena di daerah lain masih fokus untuk menanggulangi bencana hidrometerologi basah seperti banjir, tanah longsor dan cuaca ekstrem,” ungkap Kepala BNPB, Suharyanto.

Menyinggung tugas pemberian dukungan pendampingan karhutla, BNPB akan mendukung mulai dari pendanaan hingga peralatan termasuk logistik yang dibutuhkan dalam operasi yang dilakukan oleh Desk Karhutla, baik satgas darat maupun udara. Dalam implementasinya, dukungan tersebut akan diserahkan kepada gubernur yang kemudian akan di-estafetkan kepada kabupaten/kota yang membutuhkan.

“Untuk wilayah prioritas akan diberikan kepada Gubernur Riau. Nanti kita lihat daerah mana yang membutuhkan kita beri dukungan. Untuk daerah lain, dalam waktu yang tidak akan lama minimal sama dengan Provinsi Riau bagi BNPB dalam memberikan dukungan,” jelas Suharyanto.

Selanjutnya, bersama Kementerian Kehutanan, TNI dan Polri, BNPB turut menjadi bagian dari perumusan kebijakan pengelolaan kawasan hutan dan lahan berbasis hukum. Aturan-aturan yang dikeluarkan tersebut nantinya akan digunakan sebagai dasar pengelolaan lahan dan penegakan hukum.

Bagi siapa saja yang melanggar aturan seperti unsur kesengajaan dalam pembukaan lahan perkebunan dengan cara dibakar maka satgas penegakan hukum akan memberikan tindakan tegas, bahkan mencabut izin penggunaan lahan sesuai aturan yang dikeluarkan Kementerian Kehutanan.

“Perusahaan swasta dan individu yang melanggar aturan akan dilakukan penegakan hukum. Yang paling penting juga masyarakatnya yang terus berkoordinasi dengan pemerintah untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan,” ungkap Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni.

Selanjutnya, BNPB juga berkoordinasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dalam kaitan pemberian dukungan berbasis teknologi seperti helikopter water bombing dan operasi modifikasi cuaca. Secara implementasinya, BMKG berperan sebagai penyedia data dan informasi berbasis teknologi satelit, kemudian unsur TNI yang memiliki kewenangan mengatur keamanan wilayah strategis militer.

“BMKG bertindak sebagai input data dan informasi sebagai dasar agar BNPB dapat memberikan dukungan tanggap darurat,” jelas Kepala BMKG Dwikorita Karnawati yang turut hadir.

“Dari BNPB nanti akan turun kepada Gubernur dan jajarannya. Sehingga kolaborasi ini tidak hanya antar lembaga dan pemerintah daerah, namun juga mesin-mesin kami yang bekerja terus menyuplai data dan informasi,” imbuhnya.

Pada akhirnya, dari seluruh rangkaian hajatan antar kementerian/lembaga dan pemerintah daerah sebagai ikhtiar menekan angka kejadian karhutla di tanah air ini menjadi komitmen bersama. Pemerintah pusat optimis, formasi ini akan menjadi kolaborasi yang terpimpin dan terstuktur dengan baik sehingga penanganan isu karhutla dapat ditangani dengan baik melalui kerja yang nyata. (*)

Tags: BNPBKarhutla
ShareTweetSendShare

BacaJuga

Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana di Tanah Air Tanggal 26 November 2025

Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana di Tanah Air Tanggal 26 November 2025

Rabu, 26/11/2025 | 15:44 WIB
Empat Kabupaten di Sumatera Utara Dilanda Bencana Banjir dan Longsor Secara Bersamaan

Empat Kabupaten di Sumatera Utara Dilanda Bencana Banjir dan Longsor Secara Bersamaan

Rabu, 26/11/2025 | 15:14 WIB
Kepala BNPB Dorong Pemerintah Kabupaten Lumajang Relokasi Warga Terdampak Erupsi di Dusun Sumbersari

Kepala BNPB Dorong Pemerintah Kabupaten Lumajang Relokasi Warga Terdampak Erupsi di Dusun Sumbersari

Rabu, 26/11/2025 | 12:02 WIB
Longsor Banjarnegara: Operasi SAR Resmi Ditutup, BNPB Kini Fokus Pada Upaya Pemulihan

Longsor Banjarnegara: Operasi SAR Resmi Ditutup, BNPB Kini Fokus Pada Upaya Pemulihan

Selasa, 25/11/2025 | 21:36 WIB
Targetkan Realisasi hingga 98%, Menteri Nusron Laporkan Progres Capaian Anggaran di DPR RI

Targetkan Realisasi hingga 98%, Menteri Nusron Laporkan Progres Capaian Anggaran di DPR RI

Selasa, 25/11/2025 | 19:52 WIB
Alex Indra Lukman Soroti Rendahnya Realisasi Bantuan Pangan dan Anggaran Kebijakan Karantina

Alex Indra Lukman Soroti Rendahnya Realisasi Bantuan Pangan dan Anggaran Kebijakan Karantina

Selasa, 25/11/2025 | 17:34 WIB

HALUANePaper

Digital Interaktif.

Edisi 1 Januari 1970

HALUANOPINI

Melindungi Siswa di Dunia Maya: Pentingnya Literasi Risiko Internet di Sekolah Digital
OPINI

Melindungi Siswa di Dunia Maya: Pentingnya Literasi Risiko Internet di Sekolah Digital

Rabu, 26/11/2025 | 23:38 WIB

SelengkapnyaDetails
Efisiensi: Menaklukkan Tantangan Menuju Kejayaan Kota Pariaman

Efisiensi: Menaklukkan Tantangan Menuju Kejayaan Kota Pariaman

Rabu, 26/11/2025 | 16:39 WIB
Menyalakan Motivasi Belajar yang Padam di Era Digital dari Sudut Pandang Psikologi

Menyalakan Motivasi Belajar yang Padam di Era Digital dari Sudut Pandang Psikologi

Rabu, 26/11/2025 | 15:50 WIB
Menilik Pengalaman Psikologis Anak Perempuan Minangkabau Setelah Kehilangan Ibu dalam Sistem Matrilineal

Menilik Pengalaman Psikologis Anak Perempuan Minangkabau Setelah Kehilangan Ibu dalam Sistem Matrilineal

Senin, 24/11/2025 | 22:10 WIB
Kala Anak Tunggal Menghadapi Konflik: Dinamika Emosional di Balik Kesendirian

Kala Anak Tunggal Menghadapi Konflik: Dinamika Emosional di Balik Kesendirian

Senin, 24/11/2025 | 15:33 WIB

HALUANTERPOPULER

  • Gerak Cepat Bantu Korban Banjir di Sumbar, Pegadaian Kanwil II Pekanbaru Salurkan Bantuan

    Gerak Cepat Bantu Korban Banjir di Sumbar, Pegadaian Kanwil II Pekanbaru Salurkan Bantuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Malam ini, Banjir Mendadak Rendam Kotobaru, Air Batang Lembang Naik dalam Hitungan Menit

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jorong II Balai Ahad Lubuk Basung Dikepung Longsor, Warga Diminta Tetap Waspada

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BPBD Solok Selatan Imbau Warga Waspadai Cuaca Ekstrem Dampak Angin Monsun Asia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dilaporkan Pengusaha Pembalakan, Novermal Tegaskan Tak Akan Bungkam Bela Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
HarianHaluan.id

Kantor Redaksi dan Bisnis:
Jln. Prof Hamka (Komp. Bandara Tabing - Lanud St. Syarir) - Kota Padang - Sumatera Barat (25171)

  [email protected]

  Redaksi: 08126888210 (Nasrizal)
  Iklan: 081270864370 (Andri Yusran)

Instagram Harianhaluan Post

  • Situasi Lumin Park setelah diterjang air bah, Kamis (27/11). Area sekitaran rumah porak-poranda, dipenuhi lumpur, sementara petugas mulai melakukan pembersihan.
  • Terjadi longsor di kawasan Jembatan Kembar, perbatasan Kota Padang Panjang dengan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, pada Kamis (27/11). Pengendara diimbau berhati-hati saat melintasi area tersebut.

Follow Us

  • Index
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

HarianHaluan.id © 2025.

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KAB. SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • KAB. LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
    • KAMPUS
      • INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
      • POLITEKNIK ATI PADANG
      • POLITEKNIK NEGERI PADANG
    • SASTRA BUDAYA
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
    • PERISTIWA
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • RANAH & RANTAU
      • KABA RANAH
      • KABA RANTAU
    • PRAKIRAAN CUACA

HarianHaluan.id © 2025.