PADANG PANJANG, HARIANHALUAN.ID — Wakil Wali Kota, Allex Saputra melepas sebanyak 99 orang Jemaah Calon Haji (JCH) Kota Padang Panjang di Masjid Agung Manarul Ilmi Islamic Centre, Kamis (15/5).
Dari 99 orang itu, 80 jemaah di antaranya berangkat bersama kelompok terbang (Kloter) 8 hari ini sudah masuk Asrama Haji Padang dan take off ke Tanah Suci pada 17 Mei 2025. Sementara 19 jemaah lainnya, tergabung dalam Kloter 15 yang akan masuk asrama pada 29 Mei 2025 dan take off 30 Mei 2025.
Selain 99 jemaah haji, pada tahun ini juga terdapat empat perwakilan Kota Padang Panjang yang ikut mendampingi dan bertugas melayani jemaah selama pelaksanaan ibadah haji. Yaitu satu pembimbing kloter dan satu dokter, satu perawat dan satu PHD (Pendamping Haji Daerah-red).
Dalam sambutannya, Wawako Allex Saputra menyampaikan harapan, mudah-mudahan semua jemaah dan petugas pendamping dapat melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji dengan baik dan lancar, sehat badan pulang pergi sehingga mendapatkan haji yang mabrur.
“Ikuti arahan petugas haji, jaga niat, dan senantiasa ikhlas dalam setiap amalan. Jangan lupa untuk juga mendoakan kota kita tercinta, Kota Padang Panjang, agar senantiasa diberkahi dan dimajukan Allah SWT,” ujar Wawako Allex.
Ia juga berpesan kepada Petugas Kloter, PHD, Pembimbing Ibadah, dan Tim Medis yang bertugas, untuk berikan pelayanan yang prima kepada semua jemaah.
“Bimbing dan arahkan mereka sehingga dapat melaksanakan ibadah dengan baik dan benar. Jangan bosan-bosan mengingatkan jemaah selama di Tanah Suci untuk fokus dalam beribadah,” tuturnya lagi.
Wawako Allex juga memasangkan kacu haji kepada jemaah tertua, Ruaida (81) berasal dari Kelurahan Pasar Usang, dan jemaah termuda Taufiq Indra (21) dari Kelurahan Pasar Baru. Usai Salat Ashar, Wawako Allex bersama Ketua DPRD, Imbral, Forkopimda, ketua MUI, kepala Kantor Kementerian Agama, Mukhlis M, Ketua TP-PKK Kota, Ny Maria Feronika Hendri, Ketua GOW, Ny Sri Wahyuni Allex, kepala OPD dan lainnya, melepas jemaah untuk berangkat ke Embarkasi Padang di depan Masjid Agung Manarul Ilmi dengan menggunakan tiga unit armada bus NPM. (*)
