BUKITTINGGI, HARIANHALUAN.ID – Menjadi salah satu perwakilan Indonesia dalam program Japanese Language Exchange Hakuhodo Foundation, siswa SMP Negeri 6 Kota Bukittinggi tampilkan sejumlah kesenian Minangkabau di Tokyo Jepang.
Empat orang siswi SMPN 6 terpilih untuk pertukaran budaya ke Jepang. Keempat siswi ini yakni Jessenia Kenisha kelas 8.1, Chalifa Khoirunnisa kelas 8.6, Alesya Maharani kelas 8.6 dan Fitri Ramadani kelas 9.2.
“Salah satu kesenian Minangkabau yang ditampilkan yakni Tari Piriang. Rencananya ada beberapa kesenian Minangkabau lagi yang akan mereka tampilkan di Tokyo Jepang,” ungkap Kepala SMPN 6 Kota Bukittinggi Tuti Yamila Sari Dewi, Senin(19/5).
Sebelumnya imbuh Mila, para siswi ini telah melalui proses seleksi yang ketat, meliputi kemampuan bahasa Jepang, pengetahuan budaya Indonesia dan motivasi untuk belajar budaya Jepang. Program ini dibiayai penuh oleh Hakuhodo Foundation dengan biaya per siswi lebih kurang Rp30 juta.
“Adapun persiapan siswi sebelum keberangkatan dimulai sejak tahun 2024, tepatnya diawali dengan mengirimkan essay pada tanggal 11 Februari 2024. Alhamdulillah pada tanggal 18 Juni 2024 diterima dan SMP 6 Bukittinggi terpilih untuk berangkat ke Jepang pada Bulai Mei 2025,” katanya.
Program pertukaran budaya ini jelas Mila lebih lanjut, bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada siswi-siswi tentang kehidupan dan budaya di Jepang, memperluas wawasan mereka dan memperkuat hubungan persahabatan antara Indonesia dan Jepang. Para siswi akan tinggal bersama keluarga angkat (homestay), mengikuti kegiatan belajar di sekolah Jepang, dan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan budaya.
“Kami percaya bahwa program ini akan memberikan dampak positif yang besar pada perkembangan siswi kami. Selain meningkatkan kemampuan bahasa dan pemahaman lintas budaya, siswi juga akan belajar menjadi lebih mandiri, percaya diri dan mampu beradaptasi dengan lingkungan baru,” terangnya.
Siswa SMPN 6 Kota Bukittinggi menjadi salah satu dari 2 perwakilan Indonesia pada program ini. Mereka akan tinggal di Jepang selama 14 hari. dijadwalkan berangkat ke Jepang pada tanggal 14 Mei s.d 2Mei 2025 dan akan tinggal disana selama 14 hari.
Berlokasi di Kota Tokyo/ Shizuoka Jepang, program ini melibatkan siswi-siswi hebat dan terpilih dari SMPN 6 Kota Bukittinggi didukung para guru, orang tua dan Mitra yaitu Dinas Pariwisata, INGG, Bimbel Gama dan CV.Serumpun.
Selama di Jepang, para siswi akan mengikuti serangkaian kegiatan yang telah dirancang, termasuk Homestay dengan keluarga Jepang, kegiatan belajar di sekolah setempat, partisipasi dalam kegiatan ekstrakurikuler dan klub, kunjungan ke situs-situs budaya dan bersejarah, serta presentasi tentang budaya Indonesia.
“Ini menjadi kebanggan untuk SMPN 6 dan Kota Bukittinggi. Diharapkan mereka dapat menjadi duta bangsa yang baik, membawa pulang pengalaman berharga, dan menginspirasi teman-teman mereka setelah kembali ke tanah air.
Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dan mensupport kami, yaitu dari Pemda Kota Bukittinggi, Bapak Herriman, S.H, M.Hum selaku Kadis Disdikbud kota Bukittinggi, orang tua siswi, Ketua komite, mitra kerja dan seluruh GTK dan siswa-siswi SMPN 6 Bukittinggi. Kami berharap ini akan menjadi momentum selanjutnya untuk menciptakan generasi yang berkualitas dan bermutu sesuai dengan pernyataan yang disampaikan oleh Bapak Ibnu Asis ketika acara pelepasan siswa ini,” ungkap Mila.(*)














