“Potensi ekonomi di sekitar penyelenggaraan haji dan umrah selama ini belum dikelola secara optimal, padahal perputaran uang sangat besar. Kita ingin ini menjadi arus masuk (cash in flow), bukan sekadar pengeluaran,” tegasnya.
Dengan arah baru ini, BPH berharap penyelenggaraan haji tidak hanya berjalan lancar secara ibadah, tetapi juga memberikan dampak ekonomi dan memperkuat nilai-nilai kebangsaan bagi masyarakat Indonesia. (*)
Laman 3 dari 3














