PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID – Pemerintah Kota Pariaman akan memusatkan pelaksanaan salat Raya Iduladha 1446 Hijriah/2025 Masehi di Lapangan Merdeka di Kampung Perak, Kecamatan Pariaman Tengah. Pelaksanaannya mengikuti hasil sidang isbat Kementerian Agama yang menetapkan 1 Dzulhijjah jatuh pada Jumat (6/6).
Asisten I Pemko Pariaman, Yaminu Rizal menuturkan, pelaksanaan salat raya Iduladha akan digelar pada waktu pagi dengan memakai lokasi yang sama seperti salat Raya Idul Fitri. “Pemko memusatkan salat Idul Adha di Lapangan Merdeka, sama seperti sebelumnya,” kata dia saat dihubungi Haluan, Selasa (3/6).
Adapun imam yang akan memimpin salat Idul Adha ialah Muhammad Iqbal dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Pariaman. Sementara itu, khatib atau penceramahnya ialah Prof. Dr. Armai Arief, M.Ag, yang merupakan dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Yaminu menyebut, sebagai antisipasi cuaca hujan, jemaah salat akan diungsikan ke masjid terdekat, Masjid Tapi Aia, Masjid Nurul Bahari Gandoriah, Masjid Raya Kampung Perak dan Masjid Kampung Pondok.
Lebih lanjut, ia turut mengimbau seluruh umat muslim yang ada di Kota Pariaman untuk bersama-sama melaksanakan ibadah salat Idul Adha di tempat yang disebutkan. Disampaikannya, wali kota dan wakil wali kota beserta jajaran pemko juga akan menunaikan salat berjemaah di Lapangan Merdeka.
“Kepada masyarakat Kota Pariaman diimbau agar bersama-sama menunaikan salat Idul Adha yang akan kita pusatkan di Lapangan Merdeka. Kita akan memastikan kawasan steril pada sehari sebelum salat raya,” katanya.
Lokasi pelaksanaan salat Ied tahun ini berada dekat dengan terminal angkutan desa dan pasar. Yaminu menuturkan, jelang hari pelaksanaan salat, kawasan tersebut akan dipastikan steril demi menjaga keamaan dan kelancaran ibadah.
“Kira-kira kamis sore kawasan di Lapangan Merdeka sudah dipastikan steril sampai pelaksanan salat Jumat pagi. Kita juga sudah mengkoordinasikan dengan OPD terkait untuk mengkondisikan pedagang sekitar dan area terminal serta mengosongkan lahan parkir,” kata dia.
Adapun tahun ini, Yaminu menyebut pemerintah Kota Pariaman akan menyembelih hewan kurban berupa dua ekor sapi. “Untuk jumlahnya kita rencanakan dua ekor, tetapi kita masih akan memastikan jelang hari raya nanti,” katanya. (*)














