“Pentingnya perencanaan menyeluruh, bahkan dari hal-hal kecil seperti penataan ulang kawasan, terutama ruang publik. Ke depan, konsep pengembangan harus menciptakan ruang yang nyaman untuk bermain, berinteraksi, dan menikmati kuliner,” ujarnya.
Wiendu menegaskan bahwa pengembangan kawasan Kota Tua harus dimulai dari kebutuhan warga lokal.
“Kalau warganya merasa nyaman dan aman, wisatawan akan datang dengan sendirinya. Multietnis dan karakter khas Kota Tua ini harus dikelola dengan tepat,” pungkasnya. (*)














