Teks Foto : 10 calon pimpinan BAZNAS Padang Pariaman menjalani wawancara secara daring bersama tim seleksi dari Baznas Republik Indonesia, di Ruang Rapat Bupati Padang Pariaman, Parit Malintang, Senin (14/7). IST
PADANG PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID -‘ Proses seleksi calon pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Padang Pariaman periode 2025–2030 kini memasuki tahap verifikasi faktual, menandai fase penting dalam upaya menjaring sosok-sosok terbaik yang akan memimpin pengelolaan zakat di daerah.
Sebanyak 10 calon pimpinan menjalani wawancara secara daring bersama tim seleksi dari Baznas Republik Indonesia, sebagai bagian dari penilaian untuk memastikan kelayakan dan kompetensi masing-masing kandidat dalam mengemban amanah pengelolaan zakat di daerah tersebut di Ruang Rapat Bupati Padang Pariaman, Parit Malintang,Senin (14/7).
Sebelum proses wawancara dimulai, Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis, turut hadir mendampingi para peserta sebagai bentuk dukungan sekaligus komitmen pemerintah daerah dalam memastikan proses seleksi calon pimpinan Baznas berjalan secara transparan, objektif, dan akuntabel.
Acara verifikasi faktual secara resmi dibuka oleh Ketua Baznas RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA, menyampaikan pentingnya integritas dan kompetensi calon pimpinan dalam menjalankan tugas di tingkat daerah, demi optimalisasi pengelolaan zakat untuk kesejahteraan umat.
Sementara itu, Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis, dalam arahannya menyampaikan harapan agar seluruh tahapan seleksi berjalan lancar, objektif, dan menghasilkan pimpinan Baznas yang amanah serta mampu membawa kemajuan bagi masyarakat.
Bupati John Kenedy Azis berharap proses seleksi ini menghasilkan pimpinan Baznas Padang Pariaman yang kompeten, amanah, dan mampu meningkatkan kualitas pengelolaan zakat di daerah.
“Ia juga menyampaikan semangat kepada para peserta untuk berkompetisi secara sehat dan profesional agar,” ujarnya.
Setelah proses wawancara selesai, tahapan seleksi akan berlanjut ke tahap penentuan lima besar calon pimpinan Baznas Padang Pariaman, yang selanjutnya akan ditetapkan secara resmi oleh Baznas Republik Indonesia.
Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman berkomitmen memperkuat peran Baznas sebagai mitra utama dalam mendukung program-program sosial dan pemberdayaan masyarakat. Dukungan ini diarahkan untuk mendorong efektivitas pengelolaan zakat dalam menanggulangi kemiskinan dan menciptakan pemerataan kesejahteraan di seluruh wilayah kabupaten.
Dengan berlangsungnya tahapan verifikasi faktual ini, diharapkan proses seleksi calon pimpinan Baznas Padang Pariaman dapat menghasilkan figur-figur terbaik yang mampu menjalankan amanah secara profesional dan bertanggung jawab.
Semoga kedepannya Sinergi antara pemerintah daerah dan Baznas diharapkan terus terjalin kuat, demi optimalisasi pengelolaan zakat yang berdampak nyata bagi kesejahteraan umat dan pembangunan sosial di Padang Pariaman. (*)














