PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID – Baru-baru ini tersebar di media sosial (medsos) sebuah video yang memperlihatkan pegawai pemerintahan Kota Pariaman yang bermain kartu di ruang kerja dengan memakai seragam dinas. Unggahan tersebut menimbulkan spekulasi dari masyarakat adanya indikasi perjudian.
Kepala DP3AKB Kota Pariaman, Ika Septia Maulana angkat bicara terkait video itu. Ia mengklarifikasi bahwa beberapa ASN yang terekam video adalah anggotanya.
Ika meminta maaf atas kejadian yang melibatkan anggotanya yang bermain sambil kerja. Namun, ia tegas membantah dugaan perjudian.
“Kami menanggapi kejadian yang viral saat ini terkait anggota kami yang bermain di jam kerja. Kami menyadari hal itu salah dan meminta maaf atas kejadian ini,” kata dia, Senin (22/9/2025).
Lebih lanjut, Ika meluruskan narasi beredar terkait dugaan judi yang dilakukan ASN di dinasnya. Permainan kartu tersebut dilakukan murni untuk hiburan tanpa adanya pertaruhan atau perjudian.
“Kami juga ingin meluruskan bahwa permainan yang dimainkan tersebut bukanlah kartu remi melainkan UNO tanpa adanya pertaruhan atau judi. Adapun kartu ini merupakan media bermain yang biasa kami gunakan untuk forum anak bermain bersama anak-anak di Kota Pariaman,” kata Ika.
Ia menjelaskan, kartu yang dimainkan oleh rekannya tersebut adalah kartu Uno, yang biasa dimainkan bersama anak-anak oleh forum anak Kota Pariaman sebagai media permainan jika ada kegiatan di bidang PUG, PP dan PHA.
Ika tidak menepis adanya pelanggaran dari rekan-rekannya karena telah bermain di jam dinas, tetapi hal itu mereka lakukan beberapa saat sebelum jam istrahat siang, semata hanya untuk menghilangkan kejenuhan.
Tetapi ika juga tidak membenarkan perbuatan tersebut, dan telah memanggil yang bersangkutan untuk diproses serta diberikan berupa teguran. (*)
