Lebih lanjut, Nursodik menekankan bahwa kontribusi masyarakat diharapkan mampu menghadirkan informasi yang positif, benar, dan bermanfaat bagi publik. Konten yang diunggah bisa berupa cerita feature mengenai potensi daerah, budaya, inovasi, hingga tokoh inspiratif dari berbagai wilayah Indonesia.
Kegiatan Goes to Campus ini tidak hanya digelar di Padang, tetapi juga secara bergiliran di berbagai wilayah Indonesia. Komdigi menargetkan sosialisasi mencakup kawasan Timur, Tengah, hingga Barat agar partisipasi generasi muda semakin merata.
Pada kesempatan tersebut, puluhan mahasiswa dari berbagai kampus hadir bersama perwakilan instansi terkait dan awak media diajak memahami pentingnya website indonesia.go.id sebagai sumber informasi terpercaya.
Selain paparan, peserta juga berkesempatan berdialog langsung dengan narasumber. Diskusi mencakup cara menghasilkan konten kreatif, peluang publikasi di platform nasional, hingga manfaat menulis di media resmi pemerintah.
Nursodik berharap kegiatan ini menumbuhkan semangat mahasiswa untuk menjadi bagian dari penggerak literasi digital nasional. “Kontribusi mahasiswa akan membuat website indonesia.go.id lebih hidup, kaya informasi, sekaligus memperkuat citra positif Indonesia di dunia maya,” katanya.
Kegiatan ini juga menghadirkan akademisi dan praktisi komunikasi sebagai narasumber. Mereka memberikan perspektif tentang pentingnya konten berbasis lokal yang mengangkat keunikan daerah tanpa meninggalkan kaidah jurnalistik dan etika digital.














