Oleh : Nurul Khotimah (Komunitas QM)
Dulu saya sering termenung setiap kali melihat foto atau video orang thawaf di depan Ka’bah. Hati ini bergetar dan muncul keinginan besar, “Ya Allah, kapan aku bisa ke sana?” Namun di sisi lain, pikiran langsung berkata, “Uangnya belum ada, bisnis juga belum stabil.” Keinginan itu akhirnya hanya tersimpan di dalam doa, tanpa tahu bagaimana cara mewujudkannya.
Suatu hari, saya membaca hadits Rasulullah ﷺ tentang keutamaan membaca Surat Al-Kahfi di malam Jumat. “Barangsiapa membaca Surat Al-Kahfi pada malam Jumat, maka akan diterangi cahaya antara dia dan Ka’bah.” (HR. Ad-Darimi, disahihkan oleh Al-Albani). Saya berpikir, mungkin cahaya itu bukan hanya cahaya secara harfiah, tapi juga cahaya petunjuk — jalan menuju Baitullah yang selama ini belum terlihat.
Sejak saat itu, saya bertekad untuk istiqamah. Setiap malam Jumat, saya membaca Surat Al-Kahfi dengan penuh harap agar Allah bukakan jalan umrah untuk saya. Setelah membaca, saya lanjut memperbanyak sholawat dan berdoa dengan sungguh-sungguh. Tidak lagi meminta secara logika, tapi dengan keyakinan bahwa Allah Maha Kuasa atas segala hal, termasuk urusan rezeki.
Hari demi hari berlalu. Tanpa saya sadari, Allah mulai menggerakkan keadaan. Bisnis perlahan membaik, peluang datang dari arah yang tidak disangka-sangka. Saya pun mulai menabung sedikit demi sedikit, hingga akhirnya cukup untuk berangkat ke Tanah Suci. Tahun 2023, doa itu terkabul. Saya bisa umrah bersama ibu tercinta. Air mata haru tak terbendung ketika pertama kali melihat Ka’bah di depan mata.
Namun keajaiban tidak berhenti di situ. Setahun kemudian, di tahun 2024, Allah panggil saya lagi ke Baitullah. Kali ini bersama keluarga. Rasanya seperti mimpi yang menjadi kenyataan. Dari yang dulu tidak tahu bagaimana caranya, kini Allah tunjukkan satu per satu jalannya. Semua bermula dari keyakinan dan kebiasaan membaca Surat Al-Kahfi setiap malam Jumat.
Kini saya percaya, cahaya yang dijanjikan Allah itu benar adanya. Bukan hanya menerangi hati, tapi juga menunjukkan arah langkah menuju impian. Kalau hari ini kita ingin ke Ka’bah tapi belum ada uangnya, jangan berhenti berharap. Mulailah dari hal kecil: baca Surat Al-Kahfi malam Jumat, perbanyak sholawat, dan berdoalah. Insya Allah, jalan itu akan terlihat, dan saatnya akan tiba ketika Allah berkata, “Sekarang waktumu.”
Wallahu A’lam Bishawab (*)










