PESISIR SELATAN, HARIANHALUAN.ID – Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni, menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk melanjutkan pembangunan Pasar Inpres Painan yang sempat terhenti lebih dari satu tahun.
Penegasan tersebut disampaikan saat ia meninjau persiapan pembangunan di kawasan pasar, Senin (17/11/2025). Ia mengungkapkan, bahwa kelanjutan proyek ini sekaligus menjadi jawaban atas kegelisahan para pedagang yang hampir tiga tahun berjualan di pasar darurat.
Pelaksanaan pembangunan dijadwalkan dimulai pada Desember 2025 dengan sistem multi-year. Pemerintah menargetkan pasar dapat selesai pada Mei 2026 sehingga aktivitas perdagangan dapat kembali dipindahkan ke lokasi semula.
Proyek lanjutan ini memiliki nilai kontrak sebesar Rp21 miliar dan sepenuhnya dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2025–2026.
Bupati Hendrajoni menegaskan bahwa pembangunan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah meningkatkan fasilitas perdagangan masyarakat, khususnya bagi pelaku usaha kecil di Painan.
“Kabar bahagia bagi masyarakat Painan khususnya, terutama para pedagang yang sudah sangat menanti-nantikan keberadaan pasar ini. Sesuai komitmen kami, pembangunan Pasar Painan akan kami lanjutkan demi kepentingan masyarakat,” ujarnya.
Bupati juga menyinggung keprihatinannya terhadap para pedagang yang terlalu lama beraktivitas di pasar darurat.














