PADANG, HARIANHALUAN.ID — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Muhidi, menyatakan siap bekerja sama dengan organisasi nasional Pemimpin Muda Pertanian Indonesia (PMPI) dalam memperkuat regenerasi dan inovasi sektor pertanian di Sumbar. Hal ini disampaikan Muhidi saat menerima kunjungan pengurus PMPI di rumah dinas Ketua DPRD Sumbar, Jalan Sudirman, Padang, Minggu kemarin.
Pertemuan tersebut membahas arah kebijakan serta peluang kemitraan antara pemerintah daerah dan gerakan pemuda pertanian dalam menciptakan ekosistem pertanian modern, berkelanjutan, dan adaptif terhadap dinamika zaman. Kolaborasi ini dipandang sebagai langkah strategis untuk mempersiapkan regenerasi petani yang mandiri dan berdaya saing tinggi.
Muhidi menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga ketahanan dan keberlanjutan sektor pertanian. “Pertanian adalah fondasi ekonomi masyarakat Sumbar. Namun, tanpa regenerasi, kita akan kehilangan kekuatan utama di sektor ini. DPRD siap bersinergi dengan PMPI untuk mendorong kebijakan dan ruang inovasi bagi anak muda yang ingin membangun pertanian modern,” ujarnya.
Ia juga menyebut bahwa DPRD Sumbar berkomitmen mendukung program penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) pertanian, baik melalui pendidikan, pelatihan, dukungan riset, maupun pengembangan teknologi. Menurutnya, PMPI merupakan mitra strategis dalam memperkuat kolaborasi antar lembaga dan lintas generasi, sehingga dapat melahirkan petani muda yang tangguh dan inovatif.
“PMPI memiliki semangat dan jaringan kuat untuk menggerakkan anak muda di sektor pertanian. Ini langkah konkret agar Sumatera Barat menjadi contoh sukses regenerasi petani di tingkat nasional,” lanjut Muhidi, yang juga mengapresiasi program-program PMPI dalam membangun mental serta kapasitas generasi muda di bidang pertanian.
Ketua Umum PMPI Indonesia, Arif Zulpriansyah Siregar, SP, mengapresiasi komitmen DPRD Sumbar dalam mendukung gerakan pertanian muda. Ia menyebut sinergi dengan DPRD akan membuka ruang lebih luas bagi PMPI untuk memperkuat program pengembangan SDM dan inovasi pertanian. “Kami bersyukur atas dukungan dari Bapak Ketua DPRD Sumbar. Momentum ini sangat penting dalam memperluas program dan melahirkan lebih banyak pemuda yang berani berinovasi dan memimpin di sektor pertanian,” ujarnya.
PMPI sejauh ini telah menjalankan sejumlah program unggulan seperti Komdigi Pertanian (Komunikasi dan Digitalisasi Pertanian), pelatihan literasi digital bagi pelaku pertanian muda, serta forum riset lapangan untuk meningkatkan daya saing komoditas unggulan daerah. Program-program ini diharapkan memperkuat kapasitas petani muda sekaligus mempercepat transformasi pertanian ke arah digital dan ramah lingkungan.
Kolaborasi antara DPRD Sumbar dan PMPI diharapkan menjadi tonggak baru kebangkitan sektor pertanian berbasis generasi muda. Langkah ini dipandang sebagai upaya strategis dalam mewujudkan Sumbar sebagai pusat inovasi dan regenerasi pertanian nasional, tempat lahirnya petani tangguh dan pemimpin agribisnis masa depan. Dengan dukungan legislatif dan semangat anak muda, masa depan pertanian Sumbar semakin menjanjikan. (*)














