PASAMAN, HARIANHALUAN.ID — SDN 13 Sungai Barameh, Kecamatan Dua Koto, Kabupaten Pasaman, mencatat jumlah murid yang relatif sedikit pada Tahun Ajaran 2025, yaitu hanya 29 siswa. Meski demikian, sekolah ini terus menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan kualitas pendidikan bagi seluruh peserta didiknya.
Kepala Sekolah SDN 13 Sungai Barameh, Sumarno, saat dihubungi Harian Haluan pada Jumat (21/11/2025), membenarkan bahwa jumlah siswa yang terdaftar tahun ini memang berjumlah 29. Kondisi tersebut, menurutnya, menjadi tantangan tersendiri dalam penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar.
Namun, Sumarno menegaskan bahwa pihaknya tidak ingin tertinggal dibanding sekolah lain yang memiliki jumlah murid lebih banyak. Ia menyampaikan bahwa keterbatasan bukanlah alasan untuk tidak berinovasi dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi para siswa.
Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan, SDN 13 Sungai Barameh aktif melibatkan peran masyarakat. Baik warga yang berdomisili di kampung maupun masyarakat perantauan turut memberikan dukungan moral dan material demi perkembangan sekolah tersebut.
Menurut Sumarno, partisipasi masyarakat menjadi faktor penting dalam memajukan sekolah. Keterlibatan mereka tidak hanya membantu dalam penyediaan sarana dan prasarana, tetapi juga mendorong semangat bersama untuk memajukan pendidikan di daerah tersebut.
Ia menambahkan bahwa tingginya kepedulian masyarakat telah memberikan hasil yang nyata. Hal ini terlihat dari peningkatan jumlah siswa dari tahun sebelumnya yang hanya berjumlah 21 anak, kini bertambah menjadi 29 siswa pada tahun ajaran 2025.
Kenaikan jumlah ini menjadi indikator positif bahwa kepercayaan orang tua terhadap sekolah semakin meningkat. Sumarno optimis tren tersebut dapat terus berlanjut jika kerja sama antara sekolah dan masyarakat terus dipertahankan.














