Hasil lokakarya tersebut selaras dengan agenda global FAO, penguatan laboratorium, pengendalian AMR, serta rencana pembentukan pilot farm percontohan di Indonesia.
Lokakarya ini menandai tonggak penting dalam upaya IORA untuk memastikan ketahanan dan keberlanjutan sektor akuakultur di kawasan Samudera Hindia, yang sangat penting bagi ketahanan pangan dan mata pencaharian. Kegiatan ini dihadiri Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO), World Organisation for Animal Health (WOAH), kementerian teknis, akademisi, serta pelaku usaha perikanan. (*)














