DHARMASRAYA, HARIANHALUAN.ID- Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani bersama Wakil Bupati Leli Arni menghadiri Malam Puncak Pasar Ekraf dan Lomba Solo Song yang digelar di Sungai Rumbai, Sabtu (29/11) malam. Kegiatan ini merupakan realisasi dari pokok-pokok pikiran Anggota DPRD Sumatera Barat, Varel Oriano, yang mendorong penguatan subsektor seni dan ekonomi kreatif di Dharmasraya.
Acara tersebut juga dihadiri Ketua DPRD Dharmasraya Jemi Hendra, Kabag Ops Polres Dharmasraya Kompol Eliswantri, Kadis Pariwisata Sumbar yang diwakili Kabid Pariwisata dan Ekraf, Agustin, Plt Kadis Buparpora Dharmasraya Reno Laswardi, Camat Sungai Rumbai Marco Andrias, serta Wali Nagari Sungai Rumbai Sutan Riski dan Arisman Bagindo Sutan.
Pada malam itu, rangkaian kegiatan turut diisi dengan doa bersama dan penggalangan donasi untuk membantu korban bencana banjir bandang yang melanda beberapa kabupaten/kota di Sumatera Barat. Momentum ini menjadi bentuk solidaritas bersama seluruh masyarakat Sungai Rumbai dan Dharmasraya, yang tidak hanya merayakan kreativitas tetapi juga menunjukkan kepedulian kepada sesama.
Dalam sambutannya, Bupati Annisa menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sumbar dan Dinas Pariwisata yang telah mempercayakan Dharmasraya sebagai tuan rumah kegiatan bergengsi ini. Ia menegaskan bahwa ekonomi kreatif telah menjadi sektor yang mampu menggerakkan ekonomi masyarakat secara cepat dan inklusif. Melalui Pasar Ekraf, pelaku kreatif mulai dari kuliner, kriya, fashion, seni pertunjukan, musik hingga konten digital mendapat ruang untuk memperluas jejaring dan memperkenalkan karya kepada publik.
Bupati Annisa juga memberikan apresiasi khusus kepada peserta Lomba Solo Song, yang dinilai sebagai wadah penting untuk menumbuhkan talenta baru dan meningkatkan kepercayaan diri generasi muda Dharmasraya. Ia berharap pembinaan seni suara terus berlanjut dan mampu membawa putra-putri Dharmasraya tampil di panggung yang lebih besar.
Wakil Bupati Leli Arni turut menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, komunitas seni, UMKM, dan seluruh elemen masyarakat dalam memperkuat ekosistem kreatif daerah. Ia menyebut antusiasme masyarakat Sungai Rumbai sebagai modal besar bagi keberlanjutan iven seperti ini.(*)














