PAINAN, HARIANHALUAN.id–Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Painan cepat tanggap menyalurkan bantuan sembako kepada warga terdampak banjir di sejumlah kecamatan di Kabupaten Pesisir Selatan.
Bantuan tersebut diberikan melalui program BRI Peduli sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan.
Pimpinan Cabang (Pinca) BRI Painan, Helmi Shauman, Minggu (30/11) mengatakan, penyaluran bantuan dilakukan setelah pemerintah daerah dan provinsi menetapkan status tanggap darurat banjir.
BRI kemudian berkoordinasi dengan Pemkab Pessel dan BPBD untuk memastikan distribusi bantuan berjalan tepat sasaran.
“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga terdampak banjir dan membantu mempercepat pemulihan kondisi,” ujarnya.
Bantuan difokuskan ke enam kecamatan yang mengalami dampak terparah, yaitu Koto XI Tarusan, Bayang, Batang Kapas, Sutera, Lengayang, dan Kecamatan Linggo Sari Baganti.
Paket sembako yang disalurkan terdiri dari beras, mie instan, telur, minyak goreng, biskuit, teh, gula, dan air mineral. Distribusi bantuan dilakukan sejak Rabu (26/11) dan berlanjut hingga Minggu (30/11).
Pada penyaluran di Kecamatan Sutera, BRI turut didampingi Wakil Bupati Pessel Risnaldi Ibrahim serta Plt Kalaksa BPBD Pessel, Mulyandri.
Menurut Helmi, kolaborasi antara perbankan dan pemerintah daerah sangat penting agar bantuan benar-benar sampai kepada warga yang membutuhkan.
“Walaupun nilai bantuan tidak sebanding dengan kerugian yang dialami warga, setidaknya dapat membantu memenuhi kebutuhan pokok keluarga terdampak,” katanya.
Wakil Bupati Pessel, Risnaldi Ibrahim, menyampaikan apresiasinya atas kepedulian dan kontribusi BRI dalam penanganan bencana. Ia berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban warga dan mendorong lebih banyak pihak untuk ikut membantu.
“Kami berharap bantuan ini sampai kepada yang benar-benar membutuhkan. Semoga semangat kebersamaan ini tetap terjaga di tengah ujian yang sedang dihadapi masyarakat,” ujar Risnaldi.
Menurutnya, sinergi lintas sektor dalam situasi darurat merupakan wujud nyata bahwa solidaritas masyarakat Pesisir Selatan masih kuat. (h/ita)














