LIMA PULUH KOTA, HALUAN – Pererat silaturahmi sekaligus mendengarkan keluh kesah serta masukan yang ada di masyarakat, Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo menghadiri undangan temu ramah dengan Niniak Mamak Nagari Talang Anau, Kecamatan Gunuang Omeh di Balai Adat Nagari Talang Anau, Selasa (31/1).
Safaruddin hadir didampingi oleh Anggota DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota Doni Ikhlas, ikut menghadiri Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa/Nagari Endra Amzar, Kepala Dinas Sosial Harmen, Kadis Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Witra Porsepwandi, Kadis Peternakan Devi Kusmira, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Fery Chofa, Camat Gunuang Omeh Apri Yulianto beserta Wali Nagari Talang Anau Nusda Anandes.
Safaruddin memaparkan sejumlah program-program unggulan pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota. Selain itu, apresiasi dan ucapan terima kasih juga diberikan bupati kepada seluruh masyarakat. Dengan dukungan masyarakat tersebut telah terwujud pendirian rumah-rumah tahfiz beserta muatan lokal Budaya Alam Minangkabau di Lima Puluh Kota.
“Insya Allah, program infrastruktur yang akan kita laksanakan pada 2023 ini, salah satunya yaitu jalan Lokuang menuju Padang Cibodak kemudian Luak Begak keluar di Sungai Naniang. Mudah-mudahan ini dapat berjalan dengan lancar,” katanya.
Safaruddin menyebut dalam rangka meningkatkan kualitas SDM Kabupaten Lima Puluh Kota yang berbudaya dan berdaya saing serta berlandaskan keimanan, sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur serta sosial merupakan skala prioritas yang tengah digalakan pemerintah daerah.
“Hari ini kami datang bersama dengan kepala-kepala OPD untuk mendengarkan pendapat masyarakat. Silahkan bapak/ibu untuk berkoordinasi. Tanyakan program apa yang dapat dilaksanakan di nagari kita ini. Karena dalam membangun dibutuhkan kolaborasi dan koordinasi dari semua pihak,” ujar Safaruddin.
Sementara Wali Nagari Talang Anau Nusda Anandes dalam sambutannya memaparkan profil nagari berpenduduk sekitar 2.000 jiwa itu, lengkap dengan segala potensi yang dapat dikembangkan, diantaranya sektor perkebunan jeruk siam gunuang omeh, produksi gula enau dan cagar budaya talempong batu. Namun untuk menunjang pelaksanaan pembangunan serta mendorong pengembangan potensi yang ada di Nagari Talang Anau, Nusda Anandes menyebut perlu bimbingan serta kolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota. (tfk)
