HARIANHALUAN.id – Dropshipedia sebagai platform digital berbasis web Dropshipedia.com resmi diluncurkan, Minggu (26/2). Platform ini berkolaborasi dengan teknologi akan membuat usaha mikro kecil menengah (UMKM) terus tumbuh dengan cara harus saling menguatkan.
Hal itu disampaikan Dirut Dropshipedia, Arwan Aziz Jaelani saat peluncuran platform digital Dropshipedia. Menurutnya, Artificial Intelegency (AI) jadi ancaman berbagai profesi yang ada hari ini. Sementara, angka pencari kerja terus bertumbuh seiring makin banyaknya lulusan perguruan tinggi maupun sekolah kejuruan.
“Kita lihat, pusat perbelanjaan dan pasar tradisional kian sepi. Kemudian, lahir para konten kreator yang menjalankan bisnis dari rumah, dimana di antara mereka ada yang memiliki omset sampai miliaran rupiah sebulan,” ujarnya.
Menurut Arwan, telah terjadi pola masyarakat dalam berbelanja. Perubahan pola ini harus dicermati para pelaku usaha termasuk UMKM. Ia memandang, angkatan kerja Indonesia yang tersedia banyak saat ini, harus dikolaborasikan dengan pelaku UMKM sehingga bisa saling menguatkan.
“Dropshipedia hadir untuk memfasilitasi UMKM dan angkatan kerja yang berlimpah ini, untuk saling bergotong-royong mengatasi ancaman teknologi AI,” katanya.
“Kata kunci digital marketing hari ini, adalah viral. Untuk menjadikan sebuah produk UMKM bisa viral, diperlukan semangat gotong royong kita semua. Ini yang tidak dipunyai AI,” katanya lagi. (fdi)














