HARIANHALUAN.id – Balai Abiseka Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia bersama Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota melalui Dinas Sosial menyerahkan 101 paket bantuan dan dukungan Asisten Rehabilitasi Sosial (Atensi) di Rumah Dinas Bupati Lima Puluh Kota, Rabu (8/3).
Penerima bantuan adalah, masyarakat kluster kelompok rentan, lansia, disabilitas, dan korban penyalahgunaan narkoba yang kesulitan, hambatan atau gangguan melaksanakan fungsi sosial,
Program yang diberikan ini, merupakan salah satu wujud kerja sama antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat guna meningkatkan pelayanan sosial.
Paket bantuan yang diberikan antara lain sembako, nutrisi lansia, alat usaha, kasur, dan sejumlah item lainnya yang diserahkan langsung oleh Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo dan didampingi Kepala Balai Abiseka yang diwakili Kepala Tata Usaha Muhammad Tohir, Plt Kepala Dinas Sosial Afri Efendi, Kepala Dinas Kominfo Desri, dab Ketua LKKS Limapuluh Kota Nevi Safaruddin.
Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo mengucapkan terima kasih kepada jajaran Kementerian Sosial melalui Balai Abiseka Pekanbaru atas program Atensi yang kesekian kalinya yang diberikan kepada Kabupaten Lima Puluh Kota.
“Bantuan yang diberikan ini akan berperan besar terhadap keberlangsungan hidup masyarakat Luak Limo Puluah. Harapan kami selaku Bupati Lima Puluh Kota ke depan melalui bantuan yang diberikan Balai Abiseka, akan menjadi stimulan bagi masyarakat dan pemerintah agar lebih giat berusaha untuk menyejahterakan masyarakat Lima Puluh Kota,” kata Safaruddin.
Dikatakannya, kolaborasi yang terjalin antara pemerintah pusat dan daerah ini patut dipertahankan, terutama dalam hal memberikan perhatian dan bantuan kepada warga yang membutuhkan. Ia berharap seluruh stakeholder termasuk unsur nagari agar terus bersinergi dengan pemerintah daerah dalam memberantas kemiskinan.
“Kami berharap bantuan ini digunakan dengan sebaik-baiknya, bagaimanapun pemerintah berkeinginan membantu masyarakat yang terbentur masalah sosial,” ucap Safaruddin.
Sementara itu, Kepala Balai Abiseka yang diwakili Kepala TU, Muhammad Tohir mengatakan, bantuan yang diserahkan senilai Rp194.426.000, berupa bahan pangan dan bantuan alat usaha. Ia juga menjelaskan, progra yang diberikan merupakan salah satu wujud kerja sama antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat.
“Bentuk bantuan yang diberikan beragam, untuk lansia berupa nutrisi, sembako, alat kebersihan diri dan alat kelengkapan ibadah, sementara untuk korban penyalahgunaan Napza diberikan bantuan berupa sembako, nutrisi Napza dan paket usaha kelontong,” ujar Muhammad Tohir.
Lebih lanjut ia menyampaikan, bantuan yang diberikan kepada masyarakat Lima Puluh Kota telah melalui verifikasi yang dilaksanakan sejumlah tim dari Balai Abiseka dan dinas sosial.
“Semoga sinergitas ini dapat bermanfaat bagi para penerima di seluruh Kabupaten Lima Puluh Kota, dan kerja sama yang terjalin dapat ditingkatkan di masa depan,” harap Tohir. (tfk)
