“Jauhi narkoba, judi, miras dan jauhi kriminalitas. Jangan sampai ada perbuatan LGBT, jangan sampai ada perbuatan tercela, jangan menjadi seorang pencuri, jauhi semua sifat yang dapat menimbulkan sifat kriminal dan berurusan dengan polisi. Bertemulah dengan polisi dalam hal-hal yang baik,” katanya.
Dalam momen tersebut, Kapolda menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan mahasiswa yang telah ikut serta dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Sumatra Barat. Jadilah mahasiswa yang bermoral tinggi, keimanan dan ketaqwaan yang baik, serta memiliki fisik yang sehat.
“Saya berpesan jagalah keamanan, semua aktivitas akan dapat terlaksana ketika sudah aman, kenali hakikat aman securiti, safety, surety dan peace. Keamanan menjadi tanggungjawab kita bersama,” ucapnya menambahkan.
Ia menerangkan, bahwa karier itu tidak dari luar dan karier itu tidak di kantor, tetapi karier datang dari rumah. Untuk itu, ia meminta jaga keharmonisan keluarga, bagaimanapun keluarga tetap yang utama. Jangan sia-sia kan keluarga dengan alasan kesibukan.
“Pelajari prosesnya, lakukan sesuai kemampuan, selalu cek, ri-cek, cross-cek, last-cek dan final cek. Yakin dan percaya apa yang kita raih akan berguna bagi orang lain, bangsa dan negara,” ujarnya.
“Jadilah mahasiswa yang bisa membuat negara ini lebih maju pada saat rekan-rekan memegang kendali, gunakan ilmu yang didapat dengan sebaik mungkin,” tuturnya.
Pada kegiatan itu, Kapolda Sumbar didampingi Kabidhukum Polda Sumbar, Kombes Pol Nina Febrilinda, Kapolresta Padang, Kombes Pol Ferry Harahap, Rektor Universitas Dharma Andalas dan para dosen. (*)














