Senin, 17 November 2025
HarianHaluan.id
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KAB. SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • KAB. LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
    • KAMPUS
      • INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
      • POLITEKNIK ATI PADANG
      • POLITEKNIK NEGERI PADANG
    • SASTRA BUDAYA
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
    • PERISTIWA
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • RANAH & RANTAU
      • KABA RANAH
      • KABA RANTAU
    • PRAKIRAAN CUACA
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KAB. SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • KAB. LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
    • KAMPUS
      • INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
      • POLITEKNIK ATI PADANG
      • POLITEKNIK NEGERI PADANG
    • SASTRA BUDAYA
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
    • PERISTIWA
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • RANAH & RANTAU
      • KABA RANAH
      • KABA RANTAU
    • PRAKIRAAN CUACA
HarianHaluan.id
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
HARIANHALUAN.ID HIBURAN

Pelajar Disabilitas di Sumbar Alami Lost Learning Selama Pandemi

Editor: Redaksi
Rabu, 03/11/2021 | 06:31 WIB
ShareTweetSendShare
Proses belajar tatap muka siswa bagi pelajar berkebutuhan khusus di Sekolah Luar Biasa Karya Padang, Senin (25/10). PUTRI MERI YANTI

PADANG, HALUAN — Pemenuhan hak pendidikan bagi siswa disabilitas selama masa pandemi menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah. Selain itu, pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang tidak berjalan efektif berdampak pada terjadinya lost learning, atau hilangnya kesempatan pelajar untuk mendapatkan pengetahuan.

Pengamat Pendidikan dari Universitas Negeri Padang (UNP), Z Mawardi Effendi mengatakan, sejak pandemi Covid-19 terjadi, peralihan model belajar secara drastis pada penerapan PJJ dengan pemaksimalan teknologi, belum ramah terhadap anak-anak disabilitas.

“Berbicara soal hak atas pendidikan, tidak ada perbedaan. Semuanya berhak mendapatkan akses pendidikan. Keterbatasan peserta didik disabilitas dalam menggunakan teknologi juga jadi salah satu faktor tidak optimalnya pembelajaran yang mereka terima selama pandemi,” ujar Mawardi kepada Haluan, Selasa (2/11).

Menurut Mawardi, peserta didik disabilitas memerlukan ketersediaan teknologi khusus yang berbeda dengan yang digunakan pelajar lainnya. Sebab, secara umum sistem PJJ sendiri juga belum berjalan efektif, baik di sekolah pendidikan umum, atau pun di sekolah berkebutuhan khusus.

Di samping itu, kata Mawardi lagi, dengan kebijakan sekolah inklusif, sekolah dan guru juga wajib mempersiapkan atau menyediakan metode pembelajaran khusus bagi setiap peserta didik disabilitas. Sebab, cara atau metode yang digunakan tidak bisa disamakan antar satu pelajar dengan pelajar lain.

“Memang siswa ini masih berada di kelas yang sama, tetapi porsi pembelajaran yang diberikan harus berbeda. Ini yang harus dipahami betul oleh sekolah dan guru, terutama di saat proses belajar mengajar jarak jauh,” katanya lagi.

Selain itu, Mawardi menilai, pemerintah dan dinas terkait belum memiliki pedoman atau konsep khusus untuk pembelajaran yang tepat digunakan bagi siswa disabilitas. Sehingga, akses belajar siswa disabilitas menjadi terganggu, karena perhatian yang minim dari pemerintah.

Mawardi menambahkan, pengembangan model pembelajaran di kondisi new normal bagi peserta didik disabilitas harus berdasarkan pada data dan kebutuhan di lapangan. Hal itu diperlukan untuk menentukan siswa disabilitas seperti apa yang sangat membutuhkan pehatian dan bimbingan saat proses pembelajaran berlangsung.

“Misal, untuk siswa tunanetra, membutuhkan modul pembelajaran dengan braille, maka perlu disediakan komputer khusus untuk tunanetra. Pemerintah wajib untuk mengembangkan model pembelajaran dengan berbasis pada data. Agar tidak ada diskriminasi bagi peserta didik disabilitas,” katanya.

Menurut Mawardi, dengan kembali berlakunya pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas, diharapkan bisa memenuhi kebutuhan belajar siswa disabilitas ke depan. Sehingga, gap ketertinggalan yang terjadi akibat pademi atau lost learning bisa diperkecil.

Hal itu ikut dibenarkan oleh Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) Karya Padang, Lestari, bahwa pelaksanaan sekolah daring bagi siswa disabilitas tidak berjalan efektif. SLB yang berada di bawah naungan Dinas Pendidikan Pemprov Sumbar itu saat ini memiliki 28 orang murid dan 12 guru.

“Di sekolah luar biasa ini ada dua tuna, pertama tuna rungu dan tuna grahita. PJJ di sekolah SLB kurang efektif. Belajar bagi siswa yang tunarungu, mengalami kesulitan seperti orang tua yang tidak paham dengan pemakaian gadget. Kedua, di sekolah ini banyak orang tua tidak mampu,” ujar Lestari.

Ia menyampaikan, saat pelaksanaan PJJ, pihak sekolah lebih banyak berkoordinasi dengan para orang tua siswa, terutama dalam memberikan tugas-tugas pelajaran. Nantinya, tugas tersebut juga akan diantarkan oleh orang tua murid.

Sementara itu, Lestari menambahkan, untuk metode belajar bagi anak-anak berkebutuhan khusus, maka akan disesuaikan dengan kemampuan setiap anak. Hal itu juga ditentukan oleh evaluasi terhadap anak-anak dalam menentukan metode belajar yang sesuai.

Pengaruhi Semangat

Sementara itu, Wakil Kepala Bidang Kesiswaan di SLB Negeri 2 Padang, Resvi, menilai pelaksanaan PJJ turut berdampak pada semangat belajar siswa yang menurun. Hal ini kemudian juga berdampak pada efektivitas PJJ itu sendiri.

Resvi menambahkan, saat berakhirnya PPKM Level 4 di Kota Padang, pihaknya sudah kembali melaksanakan PTM. Hal ini juga didukung dengan persetujuan dari orang tua untuk mengizinkan anaknya kembali belajar di sekolah.

“Untuk pembelajaran tatap muka, ada pendampingan, satu guru setiap satu siswa. Proses belajar juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” ujarnya. (h/mg-rga/mg-pmy)

Tags: Pendidikan
ShareTweetSendShare

BacaJuga

Ketika Rindu Hanya Bisa Disampaikan Melalui Lagu, Selfi Yamma Rilis “Pelukan Nyata”

Ketika Rindu Hanya Bisa Disampaikan Melalui Lagu, Selfi Yamma Rilis “Pelukan Nyata”

Rabu, 12/11/2025 | 19:17 WIB
Cara Download Video dari X (Twitter) – Gratis, HD, Tanpa Watermark dengan Sssx.io

Cara Download Video dari X (Twitter) – Gratis, HD, Tanpa Watermark dengan Sssx.io

Jumat, 07/11/2025 | 22:01 WIB
Glitter Rilis Single Terbaru “Jangan Lupain Kita” 

Glitter Rilis Single Terbaru “Jangan Lupain Kita” 

Kamis, 06/11/2025 | 20:46 WIB
Velcro Hearts Rilis Single Kedua “Romantic Validation” – Menyelami Pencarian Diri dan Kompleksitas Cinta

Velcro Hearts Rilis Single Kedua “Romantic Validation” – Menyelami Pencarian Diri dan Kompleksitas Cinta

Minggu, 02/11/2025 | 02:39 WIB
Berkabar Lagi di KABA Festival 2025

Berkabar Lagi di KABA Festival 2025

Rabu, 29/10/2025 | 22:55 WIB
Ketika Lagu Daerah Diaransemen Ulang dengan Gaya Orkestra

Ketika Lagu Daerah Diaransemen Ulang dengan Gaya Orkestra

Senin, 27/10/2025 | 22:49 WIB

HALUANePaper

Digital Interaktif.

Edisi 1 Januari 1970

HALUANOPINI

Pertumbuhan Ekonomi
OPINI

Pertumbuhan Ekonomi, Kemiskinan, dan Kesejahteraan: Pelajaran dari Sumatera Barat

Senin, 17/11/2025 | 08:03 WIB

SelengkapnyaDetails
Jobless Growth

Gelar Pahlawan dan Upaya Merekayasa Ingatan Kolektif Kita

Jumat, 14/11/2025 | 18:45 WIB
Budaya Konsumsi Aplikasi Berlangganan

Budaya Konsumsi Aplikasi Berlangganan

Kamis, 13/11/2025 | 21:23 WIB
Human Trafficking Itu Benar Terjadi!

Human Trafficking Itu Benar Terjadi!

Kamis, 13/11/2025 | 11:07 WIB
Rintihan Petani Gambir yang Tak Terdengar 

Rintihan Petani Gambir yang Tak Terdengar 

Kamis, 13/11/2025 | 09:07 WIB

HALUANTERPOPULER

  • Hidayatul Fikri Usulkan Perubahan Nama Kabupaten Pesisir Selatan Menjadi Kabupaten Ranah Pasisia

    Hidayatul Fikri Usulkan Perubahan Nama Kabupaten Pesisir Selatan Menjadi Kabupaten Ranah Pasisia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Antrian Mobil Modifikasi di SPBU Taratak Sutera Sebabkan Kemacetan, Pengendara Resah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kepercayaan Adalah Energi Wakaf, Seruan Tegas Pemuda PERTI di Konferensi Internasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkab Solsel Wujudkan Komitmen Bangun SDM Unggul Melalui Pendidikan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Janji Pembinaan Hanya Slogan, Atlet Pelajar Sumbar Tak Punya Ongkos ke POPNAS 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
HarianHaluan.id

Kantor Redaksi dan Bisnis:
Jln. Prof Hamka (Komp. Bandara Tabing - Lanud St. Syarir) - Kota Padang - Sumatera Barat (25171)

  [email protected]

  Redaksi: 08126888210 (Nasrizal)
  Iklan: 081270864370 (Andri Yusran)

Instagram Harianhaluan Post

  • Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman tengah fokus mengembangkan salah satu destinasi wisatanya, Pantai Kata, sebagai destinasi unggulan kota yang bakal diusung dengan konsep baru sebagai pusat wisata halal. Arahan tersebut ditekankan dalam pertemuan Wali Kota Pariaman Yota Balad dengan Universitas Perintis Indonesia (UPERTIS) Padang di Balai Kota Pariaman beberapa waktu lalu.Selengkapnya di koran Haluan.
  • PADANG, HARIANHALUAN.ID — Universitas Muhammadiyah (UM) Sumatera Barat bekerja sama dengan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melaksanakan Program Wakaf Pohon sebagai bentuk komitmen pengembangan wakaf produktif yang berorientasi pada keberlanjutan lingkungan dan mendukung penuh program pemerintah mencapai net zero emmision pada 2060. Kegiatan berlangsung di Convention Hall Prof. Dr. Ahmad Syafii Maarif, M.A, Kampus I Padang, Jumat (14/11).Acara dihadiri Gubernur Sumatera Barat yang diwakili Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sumbar Tasliatul Fuaddi, Anggota Badan Pelaksana BPKH Harry Alexander, Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari Hafid Dauli, Ketua Divisi Pembinaan dan Pengawasan Nazhir BWI Dede Haris Sumarno,Sekretaris Majelis Pendayagunaan Wakaf PP Muhammadiyah, Mashuri Masyhuda, Majelis Lingkungan Hidup PP Muhammadiyah, serta perwakilan BMM dan civitas akademika UM Sumatera Barat.Selengkapnya di link https://harianhaluan.id/baca/141397/um-sumatera-barat-bekerja-sama-dengan-bpkh-tanam-100-pohon-dalam-program-wakaf-pohon/

Follow Us

  • Index
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

HarianHaluan.id © 2025.

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KAB. SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • KAB. LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
    • KAMPUS
      • INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
      • POLITEKNIK ATI PADANG
      • POLITEKNIK NEGERI PADANG
    • SASTRA BUDAYA
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
    • PERISTIWA
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • RANAH & RANTAU
      • KABA RANAH
      • KABA RANTAU
    • PRAKIRAAN CUACA

HarianHaluan.id © 2025.