PADANG, HARIANHALUAN.ID–Masyarakat Nagari Jaho Tanah Datar mendukung Weno Aulia maju sebagai Calon Legislatif (Caleg) DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) Sumatera Barat I. Bentuk dukungan diawali dengan kegiatan adat yaitu Gerakan Malapeh Anak Nagari Jaho, Sabtu (14/10/2023).
Dalam kegiatan ini berbagai tokoh masyarakat, mulai dari niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, bundo kanduang, pemuda dan masyarakat berkumpul untuk memberikan dukungan penuh kepada Weno Aulia. Weno Aulia dinilai merupakan figur yang kokoh dengan akar kuat di Nagari Jaho, dianggap sebagai perwakilan yang ideal untuk menyalurkan aspirasi masyarakat. Tak hanya memiliki akar kuat di Nagari Jaho, Weno Aulia juga dikenal sebagai seorang pengusaha sukses yang telah menginspirasi banyak orang dengan dedikasinya dalam berbisnis.
Acara peresmian ini dimulai dengan tradisi adat yang meriah, di mana Weno Aulia dilepas oleh para niniak mamak sebagai lambang dukungan dan harapan besar dari masyarakat Nagari Jaho. Sementara itu, para tokoh masyarakat Nagari Jaho bersama-sama menyatakan komitmen mereka untuk bekerjasama dengan Weno Aulia dalam perjalanan menuju DPR RI.
“Kami meyakini bahwa datuak Weno Aulia adalah wakil rakyat yang akan membawa perubahan positif bagi Sumatera Barat. Datuak Weno merupakan seorang tokoh, anak pertama dari tokoh hebat di Sumatera Barat yaitu Hasan Basri Durin (Gubernur Sumatera Barat 1987-1997). Kami berkomitmen untuk mendukungnya dan bekerja untuk mencapai tujuan bersama. Kedepan kami akan menjadi lokomotif perjuangan Weno Aulia, menjadi Garda terdepan untuk mengajak masyarakat dapil Sumatera Barat 1 untuk bersama-sama berkolaborasi mengantarkan Datuak Weno Aulia menuju Senayan,” Datuak Rangkayo Batuah seorang pemuka masyarakat Nagari Jaho.
Afrizal Matua salah seorang tokoh masyarakat setempat menyampaikan gerakan pemenagan Weno Aulia sangat tepat dimulai dari Nagari Jaho ini. Di Nagari Jaho ini adalah tempat dimana Gerakan Pendidikan Islam dimulai untuk Sumatera Barat. Seorang Tokoh Pendidikan Islam Syekh Muhammad Jamil Jaho (Inyiak Jaho) mengembangkan pendidikan Islam dengan mendirikan Madrasah Tarbiyah Islamiyah Jaho. Kemudian MTI Inyiak Jaho menjadi tempat belajar bagi para ulama lainnya di Sumatera Barat. Afrizal Matua menyampaikan Sejarah ini hendaknya menjadi semangat bagi para kolaborator Weno Aulia untuk menyebarkan gagasan dan pemenangan Weno Aulia di Seluruh Sumatera Barat.
Pada kesempatan ini, Weno Aulia mengucapkan terimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat Nagari Jaho, Tanah Datar atas apresiasi dan semangat yang diberikan oleh masyarakat Nagari Jaho. Restu yang diberikan oleh masyarakat kampung halaman ini menjadi penyemangat untuk berjuang lebih kuat mengajak masyarakat Sumatera Barat untuk berkolaborasi mengantarkan saya menjadi Anggota DPR RI.
