PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID- Salah seorang warga di Padang Pariaman meninggal dunia usai berkelahi dengan adik kandung beda ayah karena cekcok panen kelapa di tanah pusako yang berlokasi di Sungai Sirah, Kuranji Hulu, Kabupaten Padang Pariaman.
Kapolres Pariaman, AKBP Andreanaldo Ademi mengatakan, perkelahian kakak beradik tersebut berlangsung pada Kamis (28/3/2024) pagi, sekitar pukul 08.15 WIB. Keduanya cekcok, saat sang adik berinisial AM (65) mengunjungi rumah saudaranya untuk mengambil buah kelapa.
“Saat perkelahian, AM menganiaya kakaknya karena emosi. Ia menuding kakaknya terlalu sering mengambil buah kelapa di tanah Pusako mereka,” ujarnya.
Ia menjelaskan, perkelahian kakak beradik itu bermula saat korban berinisial T (68) memegangi kerah baju AM. Korban tersulut emosi karena tidak terima dituduh mengambil banyak buah kelapa.
“Keduanya sempat adu mulut, saling dorong hingga akhirnya adu jotos. AM ikut emosi, sehingga keduanya saling serang,” jelas Kapolres.
Andreanaldo menyebut, korban sempat terduduk hingga kemudian pelaku memukul kepala T berulang kali dengan batu bata. Perkelahian berakhir saat AM menginjak bagian perut korban beberapa kali.
“Usai baku hantam, korban langsung dilarikan ke rumah sakit dan mendapat perawatan selama beberapa hari. Korban menghembuskan nafas terakhirnya pada 30 Maret di rumah sakit,” ulasnya.














