Dengan mayoritas petani perkebunan kelapa sawit, Dinas Pertanian menyiapkan program bantuan replanting atau penanaman kembali bibit kelapa sawit untuk menggantikan jenis kelapa sawit yang tidak produktif atau telah habis masa panen dengan bibit kualitas unggulan.
“Ini adalah upaya keseriusan pemerintah daerah yang dilakukan melalui pendataan, mendapatkan bantuan, hingga pendistribusiannya kepada masyarakat yang menerima,” katanya.
Sementara itu Camat SBJ, Muslim menyampaikan menyampaikan dengan potensi masyarakat SBJ yang memiliki lahan perkebunan, Pemerintahan Kecamatan SBH mendukung program Dinas Pertanian, seperti replanting kelapa sawit uang telah dimulai sejak tahun 2021.
“Alhamdulillah, tahun ini selain program replanting kita juga punya peluang untuk memperoleh program Sarpras jalan bagi kelompok usaha tani dan peluang di bangunnya pabrik mini,” ujarnya.
Selain itu Ia menghimbau kepada masyarakat yang tidak bisa ikut dalam program replanting karena tidak memenuhi persyaratan komoditi tanaman, agar segera melakukan alih komoditi.
“Masyarakat sedang didata dan dikelompokkan untuk nanti di ajukan ke Pemkab agar dicarikan peluang bantuannya dari pemerintahan pusat,” katanya.
Hal itu demi memberikan porsi bantuan yang adil dan menunjang peningkatan ekonomi masyarakat SBJ dengan potensi komoditi perkebunan yang ada. (*)














