PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID – RSUD Pariaman kembali meluncurkan sebuah inovasi yang menunjang pelayanan prima, yaitu Si Ajo Pai Anta Ubek.
Inovasi ini mempercepat waktu tunggu pelayanan pasien saat mengambil obat di apotek.Direktur RSUD Pariaman, dr. Mutiara Islam, Sp.OG (K) mengatakan, tak jarang pasien atau keluarga pasien mengeluh karena harus menunggu lama untuk mendapatkan obat.
Antrean panjang sudah menjadi pemandangan rutin di ruang tunggu apotek.
“Penumpukan pasien dan keluarga pasien ini menimbulkan ke crowdedan yang luar biasa diruang tunggu dan menimbulkan kepanikan petugas. Belum lagi repotnya petugas menghadapi pasien dan keluarga pasien yang bertanya kapan mereka bisa mendapatkan obat,” kata Mutiara.
Ia menerangkan, standar pelayanan minimal waktu tunggu pelayanan obat normalnya selama satu jam untuk obat jadi dan 1,5 jam untuk obat racikan.
Namun, saat ini capaian waktu tunggu pelayanan obat di apotek RSUD Pariaman mencapai 3 jam.
“Inovasi Si Ajo Pai Anta Ubek dilaksanakan dengan cara mengantarkan obat langsung ke rumah pasien bagi pasien rawat jalan yang berdomisili di Kota Pariaman yang resep obatnya masuk setelah jam 12 siang. Pasien di persilahkan untuk mendaftar di loket dan obat yang bersangkutan akan diantarkan keesokan harinya sehingga pasien tidak perlu antri di Apotek,” paparnya.














