HARIANHALUAN.ID – Pemimpin Wilayah Pegadaian Kanwil II Pekanbaru, Dede Kurniawan mengatakan pihaknya kini bersiap mempersiapkan bisnis bullion.
“Pegadaian sedang mempersiapkan bisnis bullion ada di unit pegadaian,” ujarnya, Sabtu (27/7).
Bisnis bullion atau dikenal juga istilah bank emas menjadi salah satu yang diatur dalam Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (P2SK).
Untuk mencapainya, Dede menyebut emas yang beredar ditengah-tengah masyarakat harus banyak dan penjualan emas harus tinggi.
“Kita punya galeri24, diperbanyak dulu penjualan dan segmen emasnya berjalan. Maka saat emas banyak beredar di masyarakat, maka akan menjadi bahan baku asosisasi emas melalui bisnis bullion,” ujarnya.
Pegadaian ingin mensukseskan Indoensia emas dan bercita-cita membuat sertifikasi asosisasi emas di indonesia.
Pegadaian juga terus menjalankan misi mempersiapkan unit bisnis bullion. Sehingga nanti ada 3 unit yaitu gadai, non gadai dan emas.
Proses menuju kesana yang disiapkan dari sekarang. Unit bisnis bullion juga perlu mempersiapkan tiga hal.
“Pertama gold metal loan, yang dalam proses. Jadi di bisnis bulion adalah pinjaman untuk pengusaha emas, ke perusahaan. Kedua, retail gold loan untuk para pengrajin emas. Ketiga akan membuat asosisasi emas yang dikelola pegadaian, sehingga pegadiaan menjadi tempat mencari stok nya,” ucapnya. (h/yes)














