Selain itu, Drs. Zuardi, M.Si, dan Ary Kiswanto Kenedi, M.Pd., dari Universitas Samudra, turut memberikan perspektif tentang peran komunitas sekolah dalam mitigasi bencana dan bagaimana pendekatan yang berpusat pada siswa dapat meningkatkan kesiapsiagaan seluruh komunitas sekolah.
“Kegiatan ini juga melibatkan dua mahasiswa Universitas Negeri Padang yang mendampingi guru selama pelatihan,” katanya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD Negeri 01 Koto Laweh, Marnita HM, S.Pd., mengungkapkan rasa terima kasihnya atas pelaksanaan pelatihan ini. Pelatihan ini sangat penting dan relevan bagi kami yang berada di daerah rawan bencana.
Pengetahuan yang kami peroleh akan sangat berguna untuk meningkatkan kesiapsiagaan di sekolah “Kami merasa lebih siap dan percaya diri dalam menghadapi situasi bencana setelah mengikuti pelatihan ini. Materi yang disampaikan sangat jelas dan aplikatif, sehingga kami bisa langsung menerapkannya di sekolah kami masing-masing,” ungkapnya.
Ditambahkan Arwin, diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di masa mendatang untuk memastikan seluruh komunitas sekolah di daerah rawan bencana memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi potensi bencana. (*)














