Sementara itu, Kepala Diskominfotik Sumbar, Siti Aisyah mengatakan, acara tersebut dilaksanakan sebagai bentuk pertanggungjawaban pihaknya terhadap transformasi digital masyarakat.
“Saat kita menguasai teknologi digital berarti dunia sudah ada dalam genggaman. Transformasi digital ini tidak bisa kita hindari, tapi harus kita hadapi. Karena setiap hari kita berhadapan dengan layar digital,” katanya.
Siti Aisyah berharap lomba yang diadakan bersama KPID Sumbar tersebut mampu mengasah kemampuan generasi muda agar bisa tampil dengan maksimal di ruang publik.
Ia menambahkan, pemenang yang berhasil mendapatkan peringkat satu dari masing-masing lomba akan diberi kesempatan untuk tampil sesuai tupoksinya. “Seperti presenter, akan kita beri kesempatan untuk tampil dilayar TV sebanyak tiga kali. Untuk itu kita sudah bekerja sama dengan TVRI, Padang TV dan stasiun TV lainnya,” ujarnya.
Ia merasa bangga karena lomba tersebut tidak hanya diikuti oleh masyarakat Kota Padang, namun juga diikuti oleh peserta yang berasal dari luar Kota Padang, seperti Solok Selatan, Solok, Payakumbuh, Bukittinggi dan lainnya.
“Juri kita sebanyak 14 orang yang terdiri dari akademisi, dan praktisi, di antaranya dari KPID, Kominfo, iNews, dan lainnya. Seluruh finalis akan diberi sertifikat dan doorprize,” ucapnya.














