Teks Foto: Pasangan Asli bersama partai politik koalisi saat deklarasi.ist
DHARMASRAYA, HARIANHALUAN.ID – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tarik dukungan dari kualisi Pasangan Annisa Suci Ramadhani dan Lely Arni (Asli), terkait pencabutan tersebut, pihak Asli mengaku tidak tahu.
“Kami tidak tau terkait hal pencabutan dukungan dari PKS terhadap kualisi Asli,” ucap juru bicara koalisi Asli, Rijal Imami didampingi Ketua Koalisi Asli, Rosandi Sanjaya didampingi ketua partai lainnya, Selasa (03/09), di Pulau Punjung.
Dijelaskan Rijal Imami yang juga Ketua Partai Hanura itu, secara resmi kami tidak ada diberitahu oleh pihak PKS, ketika rekan rekan wartawan bertanya atau konfirmasi kami terkejut.
Karena katanya, secara aturan KPU, tentu partai koalisi yang menarik dukungan dan sudah didaftarkan di KPU, maka partai tersebut harus ada kesepakatan terlebih dahulu kepada partai koalisi sebelumnya.
“Tapi itu urusan KPU lah yang akan menerima atau tidak ketika ia memberi dukungan kepada salah satu Paslon nantinya,” ucap Rijal Imami yang diamini oleh Rosandi Sanjaya.
Ia berharap, KPU Dharmasraya menjalankan tugasnya sebagai penyelenggara sesuai dengan aturan yang ada agar perjalanan pesta demokrasi dapat sampai dan riang gembira untuk masyarakat Dharmasraya khususnya.
Sementara tukuknya, pekerjaan KPU biar saja KPU uang menjalankan sesuai aturan, sedangkan koalisi Asli akan terus berjalan untuk memenangkan calonnya pada Pilkada November mendatang.
Untuk koalisi Asli setiap harinya terus mengadakan koordinasi sesama partai pengusung dan meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat dengan menyampaikan visi dan misi Paslonnya.
Ia mengajak masyarakat untuk dapat memahami tugas tugas KPU sebagai penyelenggara mempunyai pedoman dan aturan yang ada agar demokrasi berjalan dengan baik sampai menghasilkan pemimpin yang baik kedepannya.(*)
