“Dengan adanya bantuan buku tersebut kita harapkan dapat mencukupi kebutuhan informasi masyarakat dalam peningkatan minat baca”, jelas Adib.
Adib menambahkan, dengan adanya acara Sosialisasi TPBIS ini, diharapkan dapat mendukung terbentuknya perpustakaan nagari yang mantap dan literasi masyarakat cakap di 47 nagari yang ada di Kabupaten Solok Selatan.
Adib menilai, dengan kondisi Kabupaten Solok Selatan yang masih memiliki keterbatasan akses informasi bagi masyarakat, salah satunya terkait kondisi geografis wilayah menjadi salah satu faktor hadirnya perpustakaan nagari.
Maka dari itu, melalui ketersediaan koleksi buku, majalah, koran, dan media pembelajaran lainnya, perpustakaan nagari dapat memacu kecakapan literasi masyarakat. Perpustakaan nagari memiliki peran penting dalam meningkatkan minat baca dan kualitas pendidikan masyarakat.
Hal ini secara tidak langsung, juga turut memberikan peluang besar bagi media percetakan untuk menjalin kerjasama dengan pihak nagari dalam menyediakan bahan bacaan yang berkualitas.
Bahkan tidak menutup kemungkinan mejadi wadah untuk mengembangkan dan melahirkan jurnalis nagari dengan memuat informasi yang terjadi di sekitar nagari tersebut. (*)














