Hasil pantauan awak media, Jalan Raya Pariaman-Sicincin padat merayap 20 km perjam dikarenakan kondisi genangan air di jalan yang luar biasa.
Pantauan terakhir di lokasi saat ini, hujan masih turun dan belum reda, ditambah lagi gorong-gorong bahu jalan air melimpah ke jalan yang sudah tak terbendung. Kondisi aktual gorong-gorong aliran air hanya terdapat satu sisi saja.
Antusias siaga warga luar biasa di jalan dan di rumah untuk berjaga-jaga dengan kondisi terkini. “Semoga ini cepat berlalu dan kita memohon pada Allah untuk diberikan keselamatan, Amin,” tuturnya. (*)