AGAM, HARIANHALUAN.ID – Selama libur Idul Fitri 1444 Hijriah, Kepolisian Resor (Polres) Agam, sudah menyita ratusan pucuk senjata mainan berbagai ukuran dari sejumlah anak-anak.
Kapolres Agam AKBP Ferry Ferdian menyebutkan, senjata mainan itu diamankan di sejumlah tempat wilayah hukum Polres Agam.
“Pistol mainan itu kami amankan di Mapolres Agam dan bakal dimusnahkan dalam waktu dekat,” sebutnya pada Kamis (27/4).
Ferry mengatakan, ratusan pistol mainan itu diamankan semenjak Operasi Ketupat Singgalang digelar.
Polres Agam, tambahnya, membentuk empat tim dengan mengerahkan 55 personel dalam penertiban senjata mainan tersebut.
Tim pertama melakukan penyuluhan kepada pedagang mainan secara persuasif dengan anggota 10 orang.
Sedangkan tim dua melakukan penertiban senjata mainan wilayah hukum Polsek Ampek Nagari dan Palembang dengan 15 personel.
Lalu tim tiga melakukan penertiban senjata mainan di Simpang Gudang Kecamatan Lubuk Basung dengan 10 personimel.
Setelah itu tim empat melakukan penertiban di wilayah hukum Kecamatan Tanjung Mutiara dengan 10 personel.
“Kami berhasil melakukan mediasi antara masyarakat Tanjung Mutiara dengan Kampung Tangah di Polsek Lubuk Basung,” ungkapnya.
Ferry mengakui, penertiban senjata mainan itu dalam rangka untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. (Per).
