HARIANHALUAN.ID — Pemerintah Kota (Pemko) Padang akan beraudiensi dengan perwakilan Pedagang Kaki Lima (PKL) Pantai Padang pada Senin (18/9/2023) mendatang, Pertemuan dilakukan untuk mencari solusi terbaik bagi penataan kawasan Wisata Pantai Padang kedepannya.
Wakil Walikota Padang, Ekos Albar mengatakan, pertemuan tersebut diharapkan bisa menghentikan gesekan dan bentrokan fisik yang acap kali terjadi dalam setiap giat penertiban PKL di Pantai Padang.
“Kami akan mencari solusi terbaik, mudah-mudahan Pantai Padang bisa tertib namun tetap menjadi tempoat untuk mencari nafkah bagi semua orang. Keputusannya hari Senin. Besok tidak ada lagi anarkis ribut antara petugas dan PKL ya? “ ujarnya kepada puluhan PKL Pantai Padang pada saat pemberian himbauan kepada PKL Minggu (16/9).
Ucapan tegas Wakil Walikota Padang itu, disambut pekik teriakan bahagian penuh syukur oleh PKL Pantai Padang yang sudah sejak siang tadi sempat terlibat cekcok dengan petugas gabungan Pemko Padang dan aparat kepolisian di lokasi.
Elkos Albar meminta, para PKL segera bubar dan kembali ke rumah masing-masing. Meski demikian, sejumlah PKL tampak berusaha mendekati orang nomor 2 di Kota Padang itu. Beberapa orang diantara mereka bahkan terlihat berusaha berfoto selfie dengan Elkos Albar.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Syani menegaskan, pihaknya akan segera duduk bersama dengan perwakilan PKL Pantai Padang.
Pertemuan dilakukan untuk mencari solusi terbaik penataan kawasan wisata Pantai Padang yang nyaman, aman dan bersih didatangi pengunjung dan wisatawan.
“Alhamdulillah, seperti yang disampaikan Bapak Wakil Walikota, kita akan membahas mencari solusi pada hari Senin Jam 11 di Kantor Balaikota Padang. Ada 4 perwakilan yang akan hadir. Insyallah akan ada win-win Solution,” ujarnya.
Yudi Indra Syani melanjutkan, keputusan yang diambil bakal membuat masyarakat tetap berdagang. Namun begitu, semuanya harus dipastikan tidak melanggar satu pun aturan yang berlaku.
“Soal isi keputusan nanti akan kita bicarakan. Tapi pasti akan ada kesepakatan. Sekarang istilahnya kita baru mempersiapkan bahan-bahan yang akan kita diskusikan di rapat yang akan dipimpin langsung oleh bapak Wakil Walikota dan perwakilan pedagang,” pungkasnya. (fzi)