Foto ; Zhafirah Zahrim Febrina (Ife)
PADANG, HARIANHALUAN.ID – Innalillahi Wainna Ilaihi Rajiuun. Zhafirah Zahrim Febrina (Ife), salah seorang dari dua korban erupsi Gunung Marapi yang dirawat di RSUP Dr M Djamil, berpulang ke Rahmatullah, Minggu (17/12) sore.
Kabar berpulangnya mahasiswi Politeknik Negeri Padang (PNP) yang juga atlet pencak silat ini langsung menyebar di berbagai group WhatsApp dan media sosial lainnya.
Direktur Utama Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. M. Djamil Padang Dr. dr. Dovy Djanas Sp.OG KFM, MARS, mengucapkan turut berdukacita atas meninggalnya Zafira, di ruang ICU Tulip telah menjalani perawatan sejak dua Minggu terakhir di RSUP Djamil.
Beberapa waktu terakhir terjadi pasang surut kondisi pasien sehingga menjalani perawatan intensif di ruang ICU, almarhumah meninggal Minggu (17/12) sekitar pukul 17.50 WIB.
“Kita berdoa kepada Allah semoga almarhumah diterima segala amal ibadah dan diampuni segala kesalahan, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan,” katanya, Minggu (17/12).
RSUP Djamil telah berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan perawatan kepada Zafira. Penyelenggaraan jenazah sepenuhnya dilakukan pihak RSUP Djamil mulai dari proses mandikan, mengafani dan memfasilasi pengantaran jenazah hingga dikuburkan.
Dari Bandung, Perguruan Pencak Silat Satria Muda Indonesia Komda Jawa Barat melalui sesepuh SMI Djamalis Djamin menyebutkan, “Kami sangat berduka karena almarhumah adakah atlet harapan kami untuk Nasional dan dunia akan datang,” kata Djamlis terpatah-patah melalui telpon. (h/fdi)
