PADANG PANJANG, HARIANHALUAN.ID—Di Padang Panjang, transformasi ekonomi yang menonjol lewat QRIS Night, sebuah acara yang memperkenalkan sistem pembayaran digital QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) kepada masyarakat, Sabtu (11/1/2025).
Acara yang digelar oleh Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperdakop UKM) bersama Bank Mandiri ini menjadi simbol pentingnya digitalisasi dalam memajukan UMKM lokal.
QRIS Night bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga momen penting yang menunjukkan komitmen Padang Panjang untuk membawa ekonomi masyarakat ke era digital.
Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Panjang, Sonny Budaya Putra, hadir dan turut bertransaksi menggunakan QRIS, memberi contoh nyata bagaimana teknologi ini mempermudah transaksi sehari-hari.
“Dengan QRIS, transaksi lebih cepat dan praktis. Ini adalah langkah konkret menuju modernisasi ekonomi,” ujarnya dikutip dari Kominfo Padang Panjang.
Tidak hanya pejabat, para pedagang UMKM juga merasakan dampak positif dari penerapan QRIS. Suci Ramadani, salah satu pedagang makanan, menyatakan bahwa sistem ini memudahkan transaksi tanpa perlu khawatir tentang uang kembalian.
“Pembeli tinggal scan, langsung bayar, dan saya lebih mudah mencatat pendapatan harian,” katanya.
Kepraktisan ini, menurutnya, turut meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap usaha kecil. Acara ini membuktikan bahwa digitalisasi bukan hanya tentang kemajuan teknologi, tetapi juga tentang bagaimana teknologi dapat mendorong inklusivitas dan efisiensi dalam ekonomi lokal.
Adanya QRIS, UMKM Padang Panjang semakin siap untuk bersaing di pasar yang lebih luas, sekaligus menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih modern dan efisien.
QRIS Night menjadi tonggak penting dalam upaya menjadikan Padang Panjang sebagai kota yang tidak hanya kaya akan tradisi, tetapi juga siap menghadapi tantangan ekonomi digital di masa depan. (*)