PADANG, HARIANHALUAN.id — PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung program prioritas pemerintah melalui penyediaan perumahan layak bagi masyarakat.
Komitmen tersebut diwujudkan lewat kegiatan Developer Gathering BNI Cluster Sumatera Barat, yang mengusung tema “Kolaborasi Mewujudkan Mimpi, Membangun Negeri.”
Acara yang digelar di Kota Padang, Rabu (8/10), dihadiri oleh Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi, Direktur Network and Sales Division BNI Rian Erina Kaslan, Direktur Consumer Banking Division BNI Corina Leyla Karnalis, serta perwakilan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) area Sumatera Barat, Widya Yulianti.
Kehadiran para pemangku kepentingan ini menandai kuatnya sinergi antara pemerintah, perbankan, dan pelaku industri properti.
Puncak acara ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara BNI dan para pengembang untuk 100 proyek perumahan di Sumatera Barat. Langkah ini menjadi bukti nyata keseriusan BNI dalam mempercepat pemenuhan kebutuhan hunian yang layak dan berkualitas di daerah.
“Melalui penandatanganan 100 proyek ini, kami membuka akses pembiayaan yang lebih luas dan mudah bagi para pengembang. Kami percaya langkah ini akan mempercepat penyediaan hunian bagi masyarakat Sumatera Barat,” ujar Corina Leyla Karnalis, Direktur Consumer Banking Division BNI.
Program ini juga merupakan bentuk dukungan nyata BNI terhadap Program 3 Juta Rumah yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Program tersebut menargetkan pembangunan satu juta rumah di kawasan perkotaan dan dua juta rumah di pedesaan, sebagai upaya mengatasi backlog perumahan dan memastikan setiap keluarga memiliki tempat tinggal yang layak.
Di tingkat regional, kegiatan Developer Gathering dan penandatanganan PKS menjadi langkah konkret BNI dalam menyukseskan agenda nasional tersebut.
Kolaborasi antara lembaga perbankan, pengembang, dan pemerintah daerah diyakini menjadi kunci utama keberhasilan Program 3 Juta Rumah, termasuk di Sumatera Barat.
Direktur Utama BNI, Putrama Wahju Setyawan, dalam kesempatan terpisah menegaskan bahwa dukungan terhadap sektor properti merupakan bagian dari strategi besar BNI.
“Kredit Program Perumahan merupakan fasilitas pembiayaan yang kami hadirkan untuk mendukung ekosistem perumahan nasional, baik dari sisi penyediaan maupun permintaan rumah,” jelasnya.
Sebagai bagian dari komitmen digitalisasi layanan, BNI juga memperkuat dukungan pembiayaan melalui platform digital wondr by BNI, yang memudahkan nasabah dalam mengakses kredit, membayar cicilan, hingga memantau kebutuhan finansial secara cepat dan aman.
Peran aktif BNI dalam inisiatif ini juga sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya butir ke-3 tentang penciptaan lapangan kerja dan pengembangan infrastruktur, butir ke-5 terkait hilirisasi industri, serta butir ke-6 mengenai pemerataan ekonomi dan pembangunan desa.
“Dengan pola pembiayaan yang terintegrasi, kami berharap Kredit Program Perumahan dapat menciptakan ekosistem perumahan yang sehat, inklusif, dan berkelanjutan. Tidak hanya rumah yang terbangun, tetapi juga lapangan kerja baru, peningkatan produktivitas UMKM, dan penguatan rantai pasok sektor perumahan,” tutup Putrama.(h/ita)