HARIANHALUAN.ID – Kabupaten Pasaman Barat sukses menjadi tuan rumah diselenggarakannya Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) se-Sumatra Barat yang dipusatkan di halaman kantor bupati setempat, Minggu (4/9/2022).
Terlihat ribuan jemaah hadir dan puluhan UKM Pasbar mengais rezeki di wisata dakwah tersebut. Terlihat UKM setempat berjejer menggelar dagangannya di sekitar kantor bupati setempat. Mulai dari kuliner kue kering, kerajinan dan makan olahan.
Ketua BKMT Sumbar, Abdul Aziz memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan BKMT dan Pasbar menjadi tuan rumah. Ia menilai pelayanan yang diberikan oleh BKMT Pasbar baik dan persiapan panitia juga matang. Banyak juga kuliner setempat yang akan memanjakan selera dari jemaah.
“Alhamdulillah, BKMT Pasbar termasuk yang terbaik juga persiapannya. Masjid penuh oleh jemaah salat Subuh,” katanya.
Ia berharap jemaah BKMT yang datang pada kesempatan itu diberikan pahala oleh Allah. Pada kesempatan itu, BKMT yang paling banyak membawa jemaah adalah Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, sebanyak 397 orang.
“Untuk BKMT pada Oktober mendatang akan kita laksanakan di Kabupaten Pasaman,” ujar Abdul Aziz.
Sementara itu, Bupati Hamsuardi salut dengan semangat dakwah jemaah dalam mencari Ridha Allah dan menuntut ilmu agama. Datang dari berbagai daerah dengan bus di waktu malam hari dan menjelang Subuh itu merupakan tantangan baginya.
“Salut saya dengan semangat jemaah BKMT ini. Semoga apa yang bapak ibu lakukan di jalan dakwah mendapatkan ganjaran pahala dari Allah,” katanya.
Karena lanjut Hamsuardi di jalan dakwah ini khusus BKMT nampak sekali terlihat kekompakan dengan satu tujuan yakni pahala. Selain itu, di BKMT ini juga tercipta silaturahmi dengan semua jemaah BKMT antar kabupaten kota.
“Karena kita sebagai manusia perlu mengambil muka kepada Allah dengan niat ikhlas semata-mata untuk ibadah. Jadi, tidak perlu mengambil muka kepada manusia,” katanya.
Ketua BKMT Pasbar, Titi Hamsuardi mengatakan, Pasaman Barat yang menjadi tuan rumah untuk kegiatan ini, selamat datang diucapkan kepada seluruh jemaah BKMT Sumatra Barat.
“Mohon maaf atas kekurangan kami sebagai pelaksana tuan rumah kegiatan BKMT hari ini. Karena pemerintah daerah melalui BKMT Pasaman Barat sudah mempersiapkan kegiatan ini semaksimal mungkin. Namun, apabila ada yang tidak berkenan kami mohon maaf,” kata Titi Hamsuardi.
Ia juga meminta kepada ketua BKMT kecamatan yang baru saja dikukuhkan untuk segera mengaktifkan kegiatan majelis taklim kecamatan, sehingga berkembang ke nagari dan kejorongan, serta terbentuk BKMT Permata.
“Sesuai dengan motto BKMT Dakwah Mati-Matian, dakwah sampai mati, mati dalam dakwah,” ujar Titi Hamsuardi mengakhiri. (*)