Ditambahkannya prospek
penjualan rumah terutama
rumah subsidi di Sumbar masih
sangat potensial pada tahun ini
karena peminatnya sangat
banyak.
“Rumah merupakan kebutuhan dasar dan masih banyak
yang belum punya rumah,
sehingga rumah dengan harga
rendah seperti rumah subsidi
peminatnya sangat banyak.
Target kita pada tahun 2023
ini bisa membangun 3 ribu unit
rumah, terbesar 2 ribu unit
untuk rumah subsidi dan sisanya
seribu unit untuk rumah komersil tipe 40 ke atas,” ujar
Ardinal.
Ia mengatakan, target pembangunan 3 ribu unit oleh 300
developer atau pengembang
yang tergabung dalam REI
Sumbar itu dapat tercapai jika
perekonomian semakin membaik karena tahun lalu terimbas
pandemi.
“Tahun lalu kita targetkan
pembangunan 5 ribu unit rumah
baik subsidi dan komersil tapi
karena pandemi tidak tercapai.
Semoga tahun ini bisa terealisasi
sesuai target yang diharapkan,”
harap Ardinal.
“Kalau komersil DP mahal,
tipe 40 ke atas saja di Padang
harganya Rp425 atau Rp450
juta tergantung lokasi. Kalau di
dalam kota Rp450 juta, kalau
agak ke pinggir kota bisa
kurang sedikit jadi Rp425 juta,”
katanya lagi.