Selaraskan Program BCL dan Nabuang Sarok,  KKP RI dan PT Semen Padang Siap Berkolaborasi

Dirut PT Semen Padang, Asri Mukhtar Dt Tumangguang Basa menerima penghargaan atas partisipasi dalam mendukung program BCL. Yang diserahkan langsung oleh diserahkan oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut KKP, Hendra Yusran Siry. IST

PADANG, HARIANHALUAN.ID — Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bakal segera menjalin kolaborasi dengan PT Semen Padang dalam menjaga kebersiahan wilayah laut dan pantai. Kolaborasi ini bakal menyelaraskan program Bulan Cinta Laut (BCL) KKP dengan program Nabuang Sarok milik PT Semen Padang.

Dalam kerja sama itu, nantinya program Nabung Sarok milik PT Semen Padang akan mendukung pelaksanaan pembangunan ekonomi biru melalui agenda pembersihan sampah plastik di laut melalui gerakan partisipasi nelayan atau BCL.

Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut, Victor Gustaaf Manoppo mengungkapkan bahwa inisiasi kolaborasi itu berawal dari sosialisasi program Nabung Sarok yang digagas oleh PT Semen Padang.

KKP menilai program tersebut sejalan dengan program Bulan Cinta Laut, yaitu dukungan untuk mewujudkan kesehatan laut dan pemberdayaan nelayan melalui ekonomi sirkuler.

“Nabuang Sarok adalah bentuk pengelolaan sampah yang mampu memberikan nilai ekonomi bagi masyarakat khususnya masyarakat nelayan,” ujarnya, Selasa (2/5).

Victor juga menjelaskan, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Padang akan membantu dalam pelaksanaannya nanti supaya dapat diimplementasikan dengan baik.

Sementara itu, Direktur Utama PT Semen Padang Asri Mukhtar menyatakan, PT Semen Padang sangat mendukung program KKP khususnya dalam pengelolaan sampah.

“Program Nabuang Sarok PT Semen Padang yang berawal dari program Refuse Derived Fuel (RDF), yang merupakan inisiasi Kementerian PUPR telah mendapat dukungan dari pemerintah daerah. Ini peluang yang sangat baik untuk mendorong perubahan sikap masyarakat dalam memilah sampah,” ujar Asri.

Menurut Asri, bila program itu berkelanjutan, maka pengelolaan sampah di Sumatra Barat menjadi lebih baik dari segi ekonomi maupun penggunaannya.

“Ini yang kami harapkan dari Nabuang Sarok ini. Karena dari awal kami ingin program ini bisa membantu pemerintah daerah dalam mengatasi persoalan sampah. Setidaknya dari sisi pemerintah, pengelolaan sampah secara terpilah oleh masyarakat melalui Nabuang Sarok akan membuat jumlah timbunan sampah di TPA berkurang,” ujarnya.

Sebelumnya, PT Semen Padang juga telah meraih apresiasi dari Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berpartisipasi dalam mendukung Gerakan Nasional Bulan Cinta Laut melalui program Nabuang Sarok Semen Padang.

Sertifikat penghargaan tersebut, diserahkan oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut, Hendra Yusran Siry kepada Dirut PT Semen Padang, Asri Mukhtar Dt Tumangguang Basa, Selasa (11/4) lalu. (rel/dan)

Exit mobile version