JAKARTA, HARIANHALUAN.ID — PT Inti Telekomunikasi Indonesia (Persero) atau PT INTI terus mendukung kemandirian teknologi dalam negeri dengan memproduksi berbagai produk digital.
Dikutip dari CNBC Indonesia, Direktur Utama PT INTI, Edi Witjara mengungkapkan PT INTI dalam upaya mendorong kontribusi terhadap teknologi dalam negeri telah melakukan sejumlah strategi termasuk melalui transformasi total bertajuk “INTI Reborn”.
Transformasi ini dimaksudkan untuk memperkuat bisnis utama lewat penataan 3 poin besar yakni penataan portofolio 3 produk utama, memperkuat struktur capital dan financial serta penataan organisasi, SDM & riset.
Edi Witjara mengatakan, poin pertama dari perubahan ini adalah menata ulang portofolio serta produk yang INTI punya.
“Kita hanya punya 3 portofolio, which is itu sistem integrasi,” kata dia dalam BUMN Performance Report 2023 di CNBC Indonesia, Jumat (1/9).
Perusahaan kini juga menjadi manufaktur di bidang ICT dan teknologi. Serta menyiapkan produk-produk solusi yang mengarah ke digital.
Selain produk dan portofolio, Edi menyebut, struktur capital dan finansial perusahaan diperkuat. Karena ujung dari bisnis itu harus terukur dengan angka.
“Terakhir, bagaimana kita menata human resource, organisasi transformasi, dan sebagainya,” ujarnya.
Sejauh ini, INTI sampai dengan periode bulan lalu, masih membubuhkan konsistensi kinerja yang cukup baik. Walaupun menghadapi semua dinamika bisnis, tapi performa mereka masih stabil.
“Tahun lalu kita sudah membutuhkan kinerja achievement terbaik dibanding periode 10 tahun sebelumnya, sampai pertengahan tahun ini,” ungkap Edi.
“PT INTI dengan support seluruh pihak termasuk karyawan, kita bersyukur achievement sampai bulan Juli bagus.” pungkasnya. (h/dj)