PNM Miliki 402.000 Nasabah di Sumbar

Pemimpin Cabang PNM Padang  Yulia Vitria Yohannes saat temu ramah dengan media, Kamis (21/9). HAYATI

PADANG, HARIANHALUAN.ID – Sebanyak 402.000 nasabah Permodalan Nasional Madani (PNM) Sumbar selain dibantu pembiayaan, juga dibantu untuk mengurus perizinan usaha dan label halal.

PNM memberikan peluang bagi 600 nasabah untuk mengeluarkan sertifikasi halal produk yang bekerja sama dengan pemerintah provinsi.

“Bahkan pengurusan NIB dan sertifikasi produk halal digratiskan,” ujar Pemimpin Cabang PNM Padang  Yulia Vitria Yohannes saat temu ramah dengan media, Kamis (21/9).

Dikatakannya PNM Sumbar melakukan pemberdayaan terhadap seluruh nasabahnya melalui pelatihan serta pendampingan.  

Semua jenis produk-produk PNM di seluruh wilayah Sumatera Barat merupakan produk yang dijalankan dengan basis syari’ah. Pembiayaan yang diberikan oleh PNM tidak ditemukan adanya bunga yang harus dibayar oleh nasabah.  

Namun, dalam transaksi syari’ah, bunga akan dialihkan menjadi margin. Margin ini merupakan ketentuan yang berasal dari pemerintah karena PNM merupakan perusahaan yang bergerak di bawah Basan Usaha Milik Negara (BUMN).  

Pembiayaan yang disalurkan oleh PNM memiliki tujuan agar keluarga pra sejahtera dapat memberbaiki omset usaha yang dikembangkan serta memperbaiki kehidupan internal di dalam keluarga mereka sendiri.  

PNM memiliki produk Mekaar yang diperuntukkan khusus untuk perempuan pra sejahtera yang ingin mengembangkan usaha.Permodalan yang disediakan dalam program Mekaar ini mulai dari 3 juta rupiah hingga 5 juta rupiah tanpa adanya agunan (jaminan).  

“Selain merupakan perempuan dari keluarga pra sejahtera yang menjadi kriteria nasabah dalam program Mekaar, perempuan yang merupakan sebuah kelompok yang menetap pada tempat yang berdekatan yang terdiri dari minimal 20 orang yang akan mendapatkan pembiayaan minimal 3 juta perorangan,” tutur Yulia. 

Di samping produk PNM yang diperuntukkan untuk perempuan, PNM juga menyediakan permodalan ULaMM merupakan program yang memberikan pelayanan pinjaman modal untuk usaha mikro dan kecil. 

Pasca pandemi Covid-19, PNM senantiasa selalu berkembang dan berhasil menggaet nasabah di berbagai daerah khususnya di Sumatera Barat.

PNM sudah berhasil tersebar di seluruh Kabupaten Kota di Sumatera Barat, termasuk Mentawai pada empat bulan lalu yang sudah mencapai lebih dari 2.000 nasabah.  

PNM dan program yang dijalankan didukung penuh oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. 

Di samping memberikan pembiayaan sekaligus pemberdayaan bagi nasabah, PNM memberdayakan anak-anak muda dengan menjadikan mereka pribadi yang mandiri dan dapat bertanggung jawab atas dirinya sendiri.  

PNM secara berkesinambungan melakukan perekrutan karyawan dan dibuka untuk anak remaja yang bahkan masih awam di dunia pekerjaan. Memulihkan perekonomian yang terpuruk menjadi tujuan utama PNM. Menjadikan remaja sebagai karyawan PNM dengan selalu diberikan pendampingan dan pemahaman mengenai lingkup permodalan. (h/mg-hya) 

Exit mobile version