Sedangkan penukaran dengan cara penarikan saldo di Bank Nagari, Dikatakannya, disesuaikan dengan ketersediaan HCS yang diberikan oleh Bank Indonesia.
“Hingga saat ini jumlah penukaran UPK oleh masyarakat melalui layanan bersama di 13 Kantor Cabang Bank Nagari sudah mencapai Rp105,190 miliar,” ujar dia lagi.
Sedangkan untuk ketersediaan dana pada mesin ATM selama Ramadan hingga libur Lebaran 28 April hingga 8 Mei 2022 diproyeksikan berkisar Rp1,2 triliun.
Untuk ATM selama Ramadan dan libur Lebaran ada petugas yang khusus disiagakan untuk memonitor secara sistem ketersedian dana di ATM. “Apabila ketersediaan dana di mesin ATM kurang dari Rp50 juta, maka akan segera dilakukan pengisian ATM,” tutur Irsyad yang biasa dipanggil Pak Jek.
Ia menambahkan, jumlah ATM Bank Nagari sebanyak 335 unit dengan empat unit CRM atau ATM setor dan tarik di Padang, Solok, Payakumbuh dan Bukittinggi.
Ikut hadir dalam kegiatan itu Direktur Operasional Bank Nagari, Syafrizal, Direktur Kredit dan Syariah Gusti Candra, Direktur Keuangan Sania Putra dan Direktur Kepatuhan Restu Wirawan.
Komisaris Utama Bank Nagari, Benni Warlis serta Komisaris Independen Manar Fuadi, Ketua PWI Sumbar, Heranof dan Ketua Dewan Kehormatan Daerah (DKD) PWI Sumbar Basril Basyar. (*)