468 Unit Bantuan Sarana Produksi Disalurkan Perindagkop Solsel Selama Tahun 2023

Penyerahan bantuan sarana produksi dan pemasaran oleh Perindagkop dan UKM Solsel kepada para pelaku UMKM. KIKI NOFRIJUM

SOLOK SELATAN, HARIANHALUAN.ID – Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Perindagkop dan UKM) Solok Selatan (Solsel) telah menyalurkan 468 unit bantuan sarana produksi dan pemasaran kepada para pelaku UMKM.

Kepala Bidang Koperasi dan UKM Disperindagkop Solsel, Azizah Mutia, menjelaskan bahwa penyaluran tersebut telah tersalurkan ke masing-masing kecamatannya secara bertahap selama tahun kemarin.

“Penyaluran terdiri dari 407 peralatan untuk UMKM di masing-masing kecamatan. Lalu sebanyak 28 gerobak pujasera, 24 untuk UMKM Koto Baru dan 9 UP2K.

“Jadi total bantuan sarana produksi dan pemasaran yang telah kita serahkan sebanyak 468 unit,” katanya kepada Haluan, Selasa (30/1).

Berdasarkan realisasi programnya, penyaluran bantuan tersebut bertujuan untuk meningkatkan produksi dan pemasaran terhadap penggiatan UMKM di Solok Selatan.

Kemudian penyaluran lainnya, Disperindagkop dan UKM Solsel juga telah menyalurkan sembako kepada pelaku UMKM melalui pokok pikiran (pokir) anggota DPRD Solok Selatan.

“Dari pokir DPRD Solsel juga telah kita salurkan sebanyak 496 bantuan. Ini terdiri dari 212 bantuan, 160 bantuan, dan 124 bantuan,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Perindagkop Solsel, Akmal Hamdi juga menyampaikan Disperindagkop selaku penyenggara akan terus mengoptimalkan peran UMKM dalam meningkatkan kesejahteraan ekonominya dan umumnya bagi penunjang ekonomi daerah.

“Untuk tahun sekarang kita masih manargetkan sama dengan tahun kemarin. Di tahun ini tentunya kita akan menyasar pelaku UMKM yang belum mendapatkan pada tahun kemarin,” katanya.

Hal ini dilakukan agar bantuan sarana produksi dan pemasaran merata di Solok Selatan. Sehingga upaya mencapai tujuan peningkatan UMKM dapat tercapai, karena penggiatan UMKM sebagai peningkatan ekonomi menjadi salah satu prioritas pemkab.

Dikatakannya Disperindagkop dan UKM selaku penyelenggara dari pemerintah daerah akan terus memaksimalkan tujuan ini. UMKM sejahtera, maka perekonomian daerah akan berdampak baik juga.

“Kita mengharapkan ini secara bertahap akan mengoptimalkan program ini ke depannya,” kata Kadis Perindagkop dan UKM Solsel tersebut. (h/mg-jum)

Exit mobile version