Kolang Kaling Andaleh Baruah Bukik Tembus Pasar Sumbar, Riau, Jambi Hingga Vietnam

TANAH DATAR, HARIANHALUAN.ID – Bulan Ramadan tak hanya istimewa bagi mereka yang berpuasa. Bulan suci ini juga mendatangkan keberkahan bagi sektor ekonomi, salah satunya pembuat kolang kaling di Nagari Andaleh Baruah Bukik, Kecamatan Sungayang, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat.

Kini, permintaan buah kolang kaling meningkat drastis di pasaran.

“Kalau permintaan, Alhamdulillah meningkat bulan puasa ini. Biasanya kita mengirim tiga ton perminggu, sekarang tiga ton perharinya,” kata Jhon, salah seorang pengolah kolang kaling.

Buah kolang kaling Andaleh Baruah Bukik juga dipasok hingga ke berbagai daerah di Sumatra Barat dan juga ke provinsi tetangga, seperti Riau dan Jambi.

Tak kalah menariknya dari usaha kolang kaling ini, salah seorang pengolah kolang kaling di Andaleh Baruah Bukik bahkan mengekspor ke Negara Vietnam.

“Iya, ke Vietnam, ini sudah tahun kedua kita mengirim ke negara itu,” kata Hernalis.

Sesuai dengan permintaan, untuk pengiriman kolang kaling ke Vietnam mencapai 100 ton perbulannya. “Untuk sekali kirim itu kita 20 ton. Dalam sebulan lima kali pengiriman,” ujanya.

Untuk memenuhi permintaan pasar luar negeri, ia harus berjibaku mencari bahan baku, buah aren hingga ke luar provinsi.

“Selain dari Sumbar, kita buahnya dijemput juga hingga ke Medan dan Jambi. Kalau yang di sini saja kita andalkan, itu tidak akan cukup,” tuturnya.

Dengan adanya ekspor kolang kaling ke luar negeri, setidaknya memberikan angin segar terhadap perekonomian masyarakat Andaleh Baruah Bukik kedepannya. (*)

Exit mobile version