PADANG, HARIANHALUAN.ID– Kementerian Perindustrian atau Kemenperin berkomitmen mencetak sumber daya manusia (SDM) berkompeten menyusul tingginya kebutuhan tenaga kerja di dalam negeri.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDM) Masrokhan menyatakan menyatakan, sebagai bentuk komitmen dalam membangun SDM kompeten BPSDMI Kemenperin telah menyiapkan program pelatihan. Salah satunya pelatihan pelatihan pengolahan produk kelapa untuk di Karibia.
Masrokhan juga mengatakan, pelatihan pengolahan produk kelapa ini merupakan hibah pelatihan dari Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI) Kementerian Keuangan yang juga didukung oleh Kementerian Luar Negeri.
Dikatakannya, para peserta berasal dari negara-negara di Karibia, di antaranya Barbados, Kuba, Grenada, Bahamas, Saint Kitt and Nevis, Saint Lucia, Suriname, Guyana dan Saint Vincent dan Grenadines.
Sebagaimana arahan Menteri Perindustrian pada Launching Jarvis dan Pembukaan IVF Regional Jawa Barat pada awal Mei lalu, seluruh satuan kerja Kemenperin saat ini tengah berusaha untuk mencapai target yang ditetapkan, yaitu meningkatkan jumlah penerimaan siswa dan mahasiswa sebesar 50 persen dalam waktu 2 tahun, dan mempersingkat masa tunggu serapan menjadi 3-4 bulan, dengan tetap menjaga kualitas pendidikan dan pelatihan yang unggul.
Masrokhan mengatakan, terkait dengan peningkatan penerimaan siswa dan mahasiswa, pada tahun 2024 ini menargetkan penerimaan siswa dan mahasiswa baru melalui JARVIS sebanyak 7.526 orang, atau meningkat 906 orang (13,7 persen), dibandingkan Tahun 2023 sebanyak 6.620 orang.
Dikatakannya, sejak dibuka pada tanggal 22 April lalu, hingga 19 Mei 2024, telah mendaftar sebanyak 21.019 orang (4.983 orang melalui Jarvis Bersama, 2.202 orang melalui Jarvis Mandiri dan 13.834 melalui Jarvis Prestasi). Dengan demikian animo pendaftar saat ini telah mencapai 1:3. Penerimaan Jarvis Bersama Tahun 2024 akan ditutup pada tanggal 31 Mei 2024.
Masrokhan berharap dengan upaya ini dapat menambah jumlah SDM berkompeten di dalam negeri. Kemudian, acara IVF yang diselenggarakan di Politeknik ATI Padang ini mencakup beberapa kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan animo pendaftar.
Dalam kesempatan itu juga berlangsung serah terima jabatan Direktur Politeknik ATI Padang dari Dr. Ester Edwar (2020-2024) kepada kepada Isra Mouludi. Turut hadir dalam kesempatan Pimpinan Tinggi di Lingkungan Kementerian Perindustrian, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumbar, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten dan Kota se-Sumbar, para Mitra Industri dari SMK dan Politeknik Kemenperin yang berada di wilayah Sumatera, serta para Pimpinan Satker Kemenperin. (*)