Hasrad, Berhasil Selamat dari Serangan Jantung Berkat BPJS Kesehatan

Teks Foto. Hasrad menunjukkan aplikasi JKN pada handphone.

BUKITTINGGI, HARIANHALUAN.ID – Keberadaan program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) semakin dirasakan manfaatnya ditengah tengah masyarakat. Bahkan, program JKN-KIS yang dilaksanakan BPJS Kesehatan mampu menyelamatkan jiwa seseorang dari penyakit yang mematikan.

Salah seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kota Padang Panjang, Hasrad (56) telah merasakan manfaat program JKN-KIS dari BPJS Kesehatan. Ia menceritakan pengalaman pribadinya ketika mendapat serangan Jantung secara mendadak. Seketika itu juga ia dilarikan ke rumah sakit, dan oleh dokter ia harus menjalani operasi pemasangan Ring Jantung.

“Alhamdulillah, karena saya peserta JKN-KIS sehingga pihak rumah sakit dengan cepat melayani saya. Sebab, mengenai biaya sudah ditanggung oleh BPJS Kesehatan,” kata Hasrad di Bukittinggi, Senin (22/7).

Dirinya sangat bersyukur dan berterima kasih karena telah menjadi peserta JKN-KIS. Menurutnya, program JKN-KIS benar-benar membantu memberikan akses layanan kesehatan yang terjangkau bagi semua kalangan masyarakat. Baginya, program ini menunjukkan kepedulian dan solidaritas antar sesama warga negara.

“Dengan gotong royong, kita bisa saling membantu, terutama dalam hal kesehatan yang memang mahal biayanya,” ujarnya.

Sebagai peserta JKN-KIS, ia telah merasakan manfaatnya, terutama dalam menangani masalah kesehatan Jantung. Sejak tahun 2016 lalu, ia telah rutin menggunakan JKN-KIS untuk berobat di Poli Jantung. Namun, pada tahun 2021, ia mengalami serangan Jantung mendadak yang mengharuskannya menjalani operasi pemasangan Ring Jantung.

“Waktu itu, saya langsung dibawa ke IGD RSUD Padang Panjang dan dirujuk ke RSAM Bukittinggi. Berkat JKN-KIS, saya mendapatkan pelayanan yang sangat baik. Alhamdulillah, saya sangat terbantu karena semua biaya ditanggung sepenuhnya oleh BPJS Kesehatan,” katanya.

Pelayanan kesehatan yang diterimanya di berbagai fasilitas kesehatan seperti di puskesmas Bukit Surungan, RSUD Padang Panjang, dan RSAM Bukittinggi sangat memuaskan.

“Pelayanan yang saya rasakan sangat memuaskan, baik di puskesmas maupun di rumah sakit. Para tenaga medis sangat profesional dan ramah,” jelasnya.

Dikatakannya, proses untuk mendapatkan pelayanan di fasilitas kesehatan semakin cepat dan mudah. Dari proses pendaftaran, pemeriksaan hingga tindakan medis, semuanya berjalan lancar dan tanpa hambatan berarti ketika itu.

Ia berharap agar program JKN-KIS tetap konsisten memberikan pelayanan kesehatan yang baik kepada peserta dan masyarakat.
Semoga saja program JKN-KIS yang dilaksanakan BPJS Kesehatan berlanjut dan berkesinambungan terus.

Sejak diangkat menjadi PNS daerah, ia telah menjadi peserta BPJS Kesehatan yang sebelumnya dikenal dengan Askes. Saat ini ia rutin menggunakan JKN-KIS untuk berobat ke Poli Jantung di RSUD Padang Panjang.

Selain berbagi pengalamannya, ia mengajak masyarakat untuk menjadi peserta JKN-KIS. Ia menekankan betapa pentingnya memiliki JKN, terutama dalam menghadapi situasi darurat.

“Saya sangat menganjurkan masyarakat untuk mendaftar sebagai peserta JKN-KIS. Manfaatnya sangat besar, terutama dalam mendapatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas tanpa harus khawatir dengan biaya,” ungkapnya.(*).

Exit mobile version